Garut, tribuntipikor.com
Adanya Informasi dari Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut tentang banyaknya hewan ternak yang terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK).
Di kabupaten Garut. hewan ternak yang terinfeksi PMK itu tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Garut, yaitu Kecamatan Leles, Garut Kota, Cisurupan, Cikajang, Banyuresmi, Wanaraja, Karangpawitan, dan Cilawu.
Kapolsek Cilawu Kompol Tommy Widodo atas arahan dari Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono,S.I.K.,M.Si. telah melaksanakan komunikasi dan kordinasi dengan dinas peternakan dalam rangka mengantisipasi dan menanggulangi penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak di Kabupaten Garut,
selanjutnya Bhabinkamtibmas Polsek Cilawu Polres Garut Aiptu M Nara Jufari,SIP pada hari Sabtu tanggal 14 Mei 2022 sekitar pukul 10.00 mendatangi para peternak bertempat di wilayah Desa Mekarmukti Kec. Cilawu memberikan sosialisasi dan edukasi serta pendataan kepada para peternak Sapi, Kerbau, Domba dan Kambing.
berdasarkan kordinasi dengan dinas peternakan Ciri-cirinya hewan ternak terinfeksi penyakit mulut dan kuku diantaranya mulut berair liur, kuku kakinya melepuh dan berdarah serta putingnya juga berdarah sehingga sapi tidak kuat berdiri dan roboh.
Kompol Tommy Widodo A, SH, M.Si melalui Bhabinkamtibmas menyampaikan kepada para peternak apabila hewan ternaknya mengalami gejala gejala terinsfeksi PMK ( Penyakit Mulut dan Kuku ) agar segera melaporkan kepada dinas peternakan untuk dapat di tindak lanjuti atau kepada Bhabibkamtibmas untuk disampaikan kepada instansi terkait.(INDRA JAYA/ WAWAN)
