Gumeglar, Giat Syawalan KGPAA Mangku Alam II Diikuti 50 Raja dan Sultan Nusantara

Bantul DIY, tribuntipikor.com

Acara giat labuhan Syawal rutin yang kerap dilakukan setiap bulan Syawal oleh Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangku Alam II selalu diiringi dengan kesakralan, hikmat, juga meriah dan sukses. Untuk saat ini terkesan berbeda. Acara giat labuhan yang digelar pada, Sabtu (14/05) kali ini dilaksanakan di pantai Parangkusumo ikut wilayah Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (15/05/2022) pukul 09:09 WIB.

Dari pantauan awak media giat labuhan rutin dibulan Syawal saat itu perbedaan menonjol ketika melaksanakan kegiatan labuhan Syawal tahun ini, pasalnya banyak dihadiri para raja, sultan serta pemangku adat yang ada diwilayah Nusantara.

Dalam acara giat Syawalan yang dirangkai dengan labuhan hajat dalem KGPAA Mangku Alam II terhitung diikuti oleh 50 lebih orang raja, sultan dan pemangku adat dari berbagai daerah yang ada di Nusantara serta seluruh Sentono dari Praja Mangkualaman.

Gumeglarnya acara, selain dari internal Praja Mangkualaman, raja, sultan serta pemangku adat Se Nusantara, labuhan Syawal yang dilakukan oleh praja Mangkualaman ini, juga banyak mendapat antusias dari warga Yogyakarta bahkan luar daerah untuk datang menyaksikan dan mengikuti rangkaian upacara labuhan hajat dalem KGPAA Mangku Alam II.

Kangjeng Pangeran Haryo (KPH) Aryo Sahid Metarum Hanyokrowati selaku koordinator pelaksana acara saat ditemui awak media menyampaikan bahwa adanya rangkaian acara Syawalan merupakan niat dari Praja Mangkualaman.

“Kegiatan labuhan hajat dalem KGPAA Mangku Alam II ini adalah kegiatan rutin yang digelar setiap bulan Syawal serta merupakan salah satu agenda penting Praja Mangkualaman,” kata KPH Aryo.

Sedangkan rangkaian acara labuhan hajat dalem KGPAA Mangku Alam II dimulai dengan acara seremonial di pendopo Cepuri Parangkusumo dengan diikuti seluruh Sentono Praja Mangkualaman dan para tamu yang hadir dengan dilanjutkan mengawali acara inti dengan berdoa bersama di Cepuri Parangkusumo, dan dipimpin oleh juru kunci Cepuri Parangkusumo disertai dengan membawa sesaji dan gunungan sesaji untuk selanjutnya dibawa menuju pantai Parangkusumo guna dilarung. Jelasnya.

Selepas dilaksanakannya doa di Cepuri Parangkusumo, rombongan berkenan menuju pantai Parangkusumo dengan membawa semua sesaji yang telah disediakan oleh Praja Mangkualaman dan dipimpin langsung oleh Ki Ageng Menoreh salah seorang ulama’ dari praja Mangkualaman.

Tujuan utama dilaksanakannya labuhan hajat dalem KGPAA Mangku Alam II ini, dalam rangka berdoa bersama para Sentono dan masyarakat untuk memohon kepada Tuhan yang maha agung agar kita selalu diberi keselamatan dan nikmat serta diberikan kesehatan. Terangnya.

“Kegiatan hajat dalem ini juga dalam rangka berdo’a bersama, olehnya melalui labuhan dengan larungan ini diharapkan agar kita selalu diberikan nikmat khususnya nikmat kesehatan.” Pungkasnya.

Disampaikan: Berbagai rangkaian kegiatan Syawalan labuhan dan hajat dalem KGPAA Mangku Alam II ini akan dilaksanakan, sampai Selasa 17 Mei 2022 dengan rangkaian kegiatan Do’a bersama lintas agama serta ziarah ke makam makam leluhur Praja Mangkualaman. (Kin)

Editorial: Solikin.gy

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *