Menjadi Peristiwa Hukum, Konflik Wawan-Anna, Tim Investigasi Akan di Turunkan di Bojonegoro.

Bojonegoro, tribuntipikor.com

Proses Pelaporan Pengaduan Budi Irawanto selaku Wakil Bupati Bojonegoro ke Polres Bojonegoro Jawa-Timur, terkait pencemaran nama baik yang dilakukan oleh Anna Mu’awanah selaku Bupati Bojonegoro sudah menjadi peristiwa hukum. Beberapa saksi yang menjadi anggota di WhatsApp Grup Jurnalis dan inFOrmasi juga telah dipanggil pihak Polres Bojonegoro guna dimintai keterangan.

Menyikapi peristiwa hukum yang terjadi antara Budi Irawanto dengan Anna Mu’awanah di wilayah Kabupaten Bojonegoro Jawa-Timur, dalam hal ini Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa-Timur, telah melakukan pemanggilan terhadap Budi Irawanto untuk konsolidasi dan berdiskusi sebagai kader partai. Senin 27-09-2021. Pukul 20.45 Wib.

Hal itu sesuai surat yang telah diterima Budi Irawanto, tertanggal 24 September 2021 yang ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris DPD PDI Jawa-Timur.

Isi surat dengan perihal pemanggilan dan wajib hadir pada Senin, 27 September 2021 pukul 15.00 WIB sampai dengan selesai.

Di penyampaiannya, Dr. Sri Untari Bisowarno, selaku sekretaris DPD PDIP Jawa-Timur, saat ditemui awak media menyampaikan, bahwa dalam waktu dekat internal partai akan segera melakukan sejumlah langkah demi kebaikan Kabupaten Bojonegoro.

“Banyak langkah-langkah yang akan dilakukan internal PDIP, khususnya akan menjadi pembahasan saat rapat pleno yang rutin digelar sekali dalam satu pekan,” terangnya.

Dr. Sri Untari Bisowarno juga menjelaskan, di seluruh wilayah pasti ada tupoksi kepala daerah dan tupoksi wakil kepala daerah. Dan masing-masing dapat saling memahami serta meneliti. “Di mana-mana relatif seperti itu, namun kita berusaha bagaimana keharmonisasian itu tetap terjalin dan terjaga. Imbuhnya.

Selanjutnya Sri Untari menyampaikan bahwa, apabila setelah diskusi ini belum ada keputusan. saudara Budi Irawanto harus bagaimana, dan tim Investigasi yang berjalan nanti juga bagaimana. “Maka kita akan mematangkan langkah-langkahnya”. Ungkapnya.

Disinggung awak media, tentang apakah DPD PDIP Jawa-Timur akan membela Budi Irawanto, secara tegas Sri Untari menjawab bahwa setiap kader memiliki tugas dan tanggung jawab, seluruh hal yang berkaitan dengan nama baik partai tentu akan dibawa ke partai terlebih dahulu.

“Apakah yang bersangkutan akan dikenakan sanksi atau justru memperoleh reward, tentunya akan kita dalami secara intens dulu permasalahannya,” tegasnya.

“Kami pun juga mendapatkan arahan dari DPP sehingga mengenai hasilnya dari pendalaman terkait masalah ini, juga akan kita laporkan ke DPP PDIP,” pungkasnya.

Sementara itu, hasil jawaban saat menghubungi melalui sambungan telepon selulernya, mas Wawan sapaan akrab Budi Irawanto yang juga menjabat wakil bupati Bojonegoro Jawa-Timur mengatakan, selaku kader partai dirinya patuh dan taat memenuhi panggilan dari DPD PDIP Jawa-Timur tersebut.

“Sebagai kader partai saya tentu taat dan patuh memenuhi panggilan DPD PDIP Jawa-Timur. Saya datang tepat waktu dan telah melakukan koordinasi serta diskusi terkait permasalahan yang ada di Bojonegoro,” terangnya.

Sementara dari hasil diskusi dan koordinasi tersebut telah diputuskan, bahwa DPD PDIP Jawa-Timur, akan segera menurunkan tim investigasi yang juga akan menilai terkait perseteruan wakil bupati dengan bupati Bojonegoro dimana telah menjadi peristiwa hukum.

“nanti tim investigasi yang diturunkan DPD PDIP akan menilai permasalahan yang ada di Kabupaten Bojonegoro serta disitu akan dijadikan bahan pembahasan dalam diskusi internal ke depan,” tutup mas Wawan. (Slk)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *