Mak Otoh, seorang Guru Ngaji Tuna Netra Dapat Bantuan dari ACT & AMS Garut

Garut, tribuntipikor.com

Bakti sosial yang di laksanakan oleh Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap(ACT) Kabupaten Garut,hari ini senin (02/08/2021)bersama Angkatan Muda Siliwangi (AMS) Rayon Kecamatan Sukaresmi mengadakan Kepada Guru Ngaji yang merupakan Tuna Netra dan juga bagi santrinya di Madrasah Nurul Falah Kampung Panagan Desa Mekarjaya Kecamatan Suakresmi Garut dengan memberikan Mushaf Al-qur’an serta Paket Pangan.

“Alhamdulillah Kami dari AMS Rayon kecamatan Sukaresmi bisa berbahagia sekali mengadakan bakti sosial untuk membantu Mak Otoh yang kesehariannya sebagai Guru Ngaji dan secara fisik Mak Otoh ini memiliki kekurangan dari segi fisik yaitu tidak bisa melihat atau seorang tunanetra, tapi itu tidak menjadi kendala”Ujar Ketua Rayon Angaktan Muda Siliwangi Kecamatan Sukaresmi , Iyep.

Mak Otoh (75 tahun) merupakan Guru Mengaji di Madrasah Nurul Falah yang sudah 40 tahun mengajar mengaji anak-anak tanpa pamrih dan bosan mengajarkan ilmu agama.
“ Sejak usia 3 tahun Emak sudah tidak bisa melihat, akhirnya Emak mendengarkan ayat-ayat yang dibacakan dan dihafal. Alhamdulillah Emak hafal 1 juz, dan Ibu tetap semangat mengajar karena anak-anak juga bersemangat diajari oleh Emak, jadi Emak semakin semangat untuk mengajarkan berbagai ilmu agama mulai dari Do’a-Do’a hingga ayat-ayat pendek”, terang Emak Otoh saat mengajar dimadrasah

Kerjasama antara ACT dengan AMS adalah kerjasama yang pertama dilakukan selama ACT berdiri di Garut. Pihak AMS ataupun dari ACT juga berharap kedepannya akan banyak lagi kegiatan yang dikerjasamakan terutama bidang sosial kemanusiaan.

“Dimasa Pandemi Covid-19 ini, Kami dari lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Garut sangat membuka pintu selebar-lebarnya untuk semua organisasi,LSM,Komunitas, majelis taklim atau kumpulan lainnya untuk bersama-sama membantu dalam Program Indoensia Darurat Solidaritas .

Dimana dalam Program ini ACT mengajak semua element masyarakat untuk bersama-sama selamatkan Indoensia dari Pandemi. Salah-satu kegiatan sosial dimasa pandemi ini adalah Bakti Sosial untuk Guru Ngaji yang merupakan tuna netra tapi beliau masih semangat mengajar anak-anak ditengah keterbatsan fisik dan juga Pandemi Covid-19 yang terus menghantui.

Mudah-mudahan dengan kegiatan ini menjadi banyak masyarakat yang peduli terhadap sesama dimasa pandemi Covid-19 ini”Ungkap Kepala Cabang Aksi Cepat Tanggap Garut Mochamad Dani Ramdani(Wawan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *