AMPD Akan Turun Langsung Aksi ke PT STA

Dumai, tribuntipikor.com

Aliansi Masyarakat Peduli Dumai (AMPD) Sepakat untuk melakukan aksi di salah satu perusahaan yang berada di sungai sembilan kota Dumai yaitu PT. STA. Hal ini di karenakan karena adanya indikasi perusahaan menggunakan tanah timbun diduga ilegal dari beberapa tempat di kota Dumai. Senin, (05/06/2023).

“Benar, Insyaallah jika tidak ada halangan kami akan melakukan aksi pada hari Selasa tanggal 6 Juni 2023 di PT. STA,” ujar Dhery Perdana N sebagai Koordinator Aksi.

Dhery menambahkan, Kami dari Aliansi yang tergabung dari Gagak Hitam Sambang Dumai, Laskar dan Masyarakat Sungai Sembilan sudah sepakat akan tetap memantau segala kegiatan ilegal yang ada di perusahaan sepanjang bibir pantai Kota Dumai khususnya di Sungai sembilan,” ujar Dhery sebagai Koordinator Aksi.

“Kami mendapatkan laporan bahwa beberapa Perusahaan yang ada di Kecamatan Sungai Sembilan menampung dan membeli tanah diduga ilegal, tentu hal ini sudah sangat melanggar hukum,” ungkap Dhery.

Gulit Harianto, Koordinator lapangan juga menjelaskan, Kami sudah mengumpulkan bukti, dari awal tanah itu masuk ke perusahaan sampai beberapa hari yang lalu.

Bukti titik Koordinat dan bon pun sudah kita kumpulkan untuk memperkuat data dilapangan.

“Secara teknis sampai hari ini tanah yang diambil bukan dari tanah yang sesuai dari tanah yang sesuai izin (ini adalah penipuan perizinan).
Yang kedua, tanah yang sekarang diambil adalah tanah hasil penambang yang diduga tidak berizin,” ucapnya.

Dhery melanjutkan, Kita minta pihak penegak hukum seperti Polres tidak menutup mata atas kegiatan ilegal ini, kemarin kita dengar sudah ada yang melapor ke Polres Dumai, jika Polres tidak sanggup menangani laporan ini kita akan naikkan ke Polda.

“Dan jika Polda Riau juga tidak bisa menyelesaikan Laporan kegiatan ilegal ini, kami siap melaporkan ke Mabes Polri dan Gakkum KLHK dalam beberapa minggu kedepan,” tutup Dhery saat dihubungi lewat Whatsapp

( rls, Amir HS)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *