Banyuwangi Jatim, tribuntipikor.com
Dari hasil galian informasi A1 berlanjut pada hari Rabu tanggal 9 November 2022 sekira Pukul 15.00 Wib tim Opsnal Ditpolairud Polda Jatim kemudian melakukan penyelidikan dengan informasi bahwa ada pengiriman bahan peledak yang akan di gunakan dengan pelaku yang ahli merakit bom.
Tak tunggu waktu lama tim pun bergerak cepat dari Banyuwangi di saat pengamanan intelijen G20 di kawasan kring perairan Jawa timur bergerak dengan informasi yang A1 dengan tujuan penangkapan.
Tim pun bergerak dengan penyamaran tertutup untuk menunggu kepastian datangnya kapal yang memuat Detonator dari kepulauan Ra’as. Tepat pukul 16.00 Wib tim melihat ada kapal dan menyamar sebagai nelayan dan kemudian menangkap pelaku dengan membawa 2 dus Indomie, tim langsung menangkap dan memeriksa bahwa benar didalam ternyata ada 5.000 detonator.
Berlanjut tim kemudian melaporkan kejadian kepada pimpinan untuk merapat ke Mako Ditpolairud Polda Jatim.
Alhasil ditemukan Barang Bukti :
- 2 (dua) Kardus Indomie
- 5.000 Detonator
- 2 ( Dua) HP Merk OPPO
- 1 (satu) Mobil Chevrolet warna Merah
Disampaikan bahwa :
Pelaku merupakan Revidivis An. Mastur dan selaku Driver An. Ahmad Fauzi
Diketahui: Untuk tindakan pihak Kepolisian Perairan yang telah dilaksanakan diantaranya yaitu;
- Mendatangi TKP dan melakukan olah Tkp di lapangan sesuai giat penyelidikan
- Mengaktifkan kembali Team Penyelidikan & Penyidikan terkait pengembangan perkara BOM
- Melakukan koordinasi dengan Satpolairrud Polres Situbondo, Gegana Polda Jatim
- Melakukan pengembangan terkait pengembangan perkara
- Membuat laporan dan melaporkan perkembangan kejadian pada kesempatan pertama kepada pimpinan untuk diambil langkah-langkah kebijakan lebih lanjut.
- Menangani Kasus kejadian yang terjadi secara Profesional dan prosedural sesuai aturan serta ketentuan Perundang- undangan yang berlaku. (*Kin)
Editorial: Solikin.gy.
