Bojonegoro Jatim, tribuntipikor.com
Kepala Bidang (Kabid) PKP Cipta Karya kabupaten Bojonegoro Iwan Maulana memberikan Support penuh kepada para supplier material pekerjaan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro Jawa Timur dalam menuntaskan pekerjaan drainase. Yang mana para Kontraktor, Pelaksana sudah bertekad bekerja secara totalitas dan tepat waktu.
Hal tersebut terlihat di beberapa titik lokasi pekerjaan dalam kota Bojonegoro yang sudah berjalan sesuai dengan Progres, bahkan bisa dikatakan bahwa hingga saat ini seluruh pekerjaan berjalan dengan aman dan lancar.
Tak hanya itu, pantauan awak media para supplier material pekerjaan seperti Mahir Beton, Matra Koalisi Beton, Sumber Makmur Beton dan Beton Budi Mulia, juga terpantau sangat konsisten dalam mendukung Progres kinerja kontraktor dalam percepatan pembangunan drainase kabupaten Bojonegoro.
Bahkan, ada dari salah satu dari supplier tersebut, dikabarkan telah selesai total dalam melakukan drooping material (Uditch) sebelum batas waktu yang ditentukan.
“Ya mas, ini bentuk sinergi supplier dengan kontraktor dalam keikut sertaan mensukseskan Progres pekerjaaan. Seluruh uditch sudah kami drooping total ke titik titik yang sudah ditentukan,” ucap Dasuki, Dirut PT MK Beton. Pada media ini, Sabtu (24/09/2022) Pagi yang berlokasi tepatnya di Desa sokosari, kecamatan soko, kabupaten Tuban.
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Sarana Prasarana dan Utilitas Umum (PSU) Dinas PKP Cipta Karya Kabupaten Bojonegoro, Iwan Maulana saat dikonfirmasi awak media membenarkan dan mengapresiasi perihal tersebut.
“Hal yang bagus, dengan mensuplai uditch tepat waktu, secara tidak langsung mereka telah mendorong Pelaksana untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut sesuai Progres,” ujarnya.
Disisi lain, kendati demikian Dinas terkait juga diharapkan tetap menjaga ketat dan mengawasi seluruh kontraktor dalam Progres pekerjaannya, hal ini, agar drainase tersebut dapat berfungsi saat bertepatan dengan akan datangnya musim hujan yang diprediksi lebih awal. Pungkasnya (Kin)
Reporter: Solikin.gy
Editorial: Solikin.gy