Wabup Selayar Melayat dan Bawakan Ceramah Taziyah

Selayar, tribuntpikor.com

Awalnya, rencananya hanya melayat dan turut membagi duka serta berempati atas meninggalnya keluarga dekat dari pihak Istrinya, Rahmawati Akib (istri adik kandung dari jalur mertua perempuan), Senin (25-7), Wabup Selayar, Saiful Arif, malah didadak dan didaulat menyampaikan ceramah takziyah di rumah duka, Selasa (26-7) malam di Wilayah Bajoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Menyimak materi ceramah singkat Wabup, penceramah yang disiapkan pihak keluarga yang berduka, KH. Muhammad Rusli, justru mengawali ceramahnya dengan menyatakan, seandainya saya tahu, kalau pak Wabup mau datang dan akan isi ceramah, saya tidak perlu datang, guraunya.

“Pak Wabup tidak bisa “sembunyi”, lanjutnya, seraya menambahkan, dari materi yang disampaikan dan cara pengungkapannya, pendengar bisa menyimpulkan, pak Wabup adalah “ustadz”, alumni pesantren.

Wabup berterima kasih pada semua pihak yang turut membantu kelancaran tugas dan, sejak pemakaman sampai pelaksanaan taziyah pada malam pertama dan kedua.

” Semoga semua bentuk bantuan bernilai ibadah, memperoleh pahala berlipat ganda,’ papar wabup seraya menambahkan, agar putra – putri almarhumah sesering mungkin mendoakan Ibu agar bahagia di alam barzakh. Silahkan berdoa dengan tulus dan khusyu’ di manapun berada, pintanya, lalu menegaskan, karena doa yang terkabul, tak pernah terhalang ruang dan waktu.

Sementara itu, H. Rusli yang tampil memukau dengan selingan humor segar dan sindiran halus menjadi pusat perhatian keluarga dan jemaah sekitar 90 menit dengan bahasa daerah (bugis) yang kental, dengan sesekali mengomentari dan mengembangkan materi ceramah Wabup yang disampaikan sebelumnya.

Sepeninggal Ustadz Rusli, Wabup Selayar Saiful Arif, jadi “rebutan” keluarga dekat almarhumah untuk selfy, atau foto bersama.( Ucok Haidir )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *