LABA Rp 500 JUTA PER TAHUN PT SEA MILIK BUMD PEMDA SUBANG, HABIS PAKAI OPRASIONAL KANTOR DAN GAJI KARYAWAN

Subang, tribuntipikor.com

BUMD milik Pemda Subang PT Subang Energi Abadi (SEA) gelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Rabu 9 Maret 2022 yang lalu dihadiri Bupati Subang H. Ruhimat.

Dalam rapat tersebut terungkap, pendapatan bersih (laba) BUMD SEA pada tahun 2020 mencapai Rp 583 juta. Jumlah laba bersih ini bertambah di tahun 2021 menjadi sebesar Rp 652 juta dari total pendapatan sebesar Rp 2,2 milyar.

Menurut Guntur Setiawan Direktur Utama PT Subang Energi Abadi (SEA) saat ini PT SEA memiliki beberapa jenis usaha, diantaranya mengelola operasi jaringan gas kota (jargas) yang sudah berlangsung sejak tahun 2017 lalu.

“Sampai saat ini konsumen gas kota sebanyak 8.200 rumah yang tersebar di empat desa/kelurahan. Yakni Desa Cidahu, Kelurahan Dangdeur, Karanganyar dan Cigadung.
Jaringan gas (jargas) ini harga lebih murah dibawah harga gas elpiji (LPG) melon.
Per meter kubik ya dijual Rp 4500″ Ujar Guntur pada awak media.

Menurut pengakuan Guntur, meskipun menangani bisnis jargas, PT SEA bukanlah pengelola langsung, melainkan PT Pertamina, bisnis jargas pihaknya sebagai operator distribusi dan perawatan intalasi (operation and maintenance) dan pembayaran gas dari konsumen langsung ke Pertamina.

“PT SEA mengelola sektor distribusinya saja, yang dibiayai APBN kemudian diserahkan ke BUMN Pertamina, kita hanya sebagai mitra Pertamina yang mengoperasikan jargas, pencatatan meteran, perawatan, kalau ada kerusakan itu tanggung jawab kami memperbaikinya, segala keluhan dari konsumen kita yang menanganinya”

Jargas ini masuk.PSN, given atau pemberian dari pemerintah khusus kepada daerah daerah penghasil gas, karena itu jargas ini tidak profit oriented, tidak berorentasi keuntungan, karena tujuannya agar masyarakat sekitar bisa turut menikmati, sebab itu harga gasnya juga lebih murah.
Tetapi tidak munapik ada pemasukan atau laba yang diperoleh perusahaan dari mengelola operasi jargas tersebut.

Sambung Guntur, pemasukan bersih yang masuk ke perusahaan mencapai kisaran Rp 500 juta. Namun, uang sebesar itu hanya cukup untuk operasional kantor dan bayar gaji karyawan”. Pungkas Guntur.

Selain jargas Pertamina, PT SEA juga menggarap bisnis solar dan memiliki sumur gas di Kecamatan CIBOGO yang di proyeksikan untuk jaringan yang dikelola sendiri oleh PT Subang Energi Abadi (SEA).

(Oo.S/Wiro)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *