Kiprah Adi Yusuf Tamburaka Putra Tolaki, Membangun Daerah Mulai Dari Lurah, KASN dan Biro Organisasi Sultra

Jakarta, tribuntipikor.com

Bertekad membangun Daerah Tanah Kelahirannya, Putra kelahiran tanah Tolaki Konawe Sulawesi Tenggara Adi Yusuf Tamburaka tak terbilang Mulus.

Proses demi proses dilaluinya demi memajukan tanah kelahirannya. Berangkat dari Menjabat Lurah Palangga Konawe Selatan, Adi Yusuf Mulai menunjukan kepiawaiannya dalam memimpin.

Berkat pengalamannya berorganisasi sewaktu Mahasiswa, dirinya mampu membawa Perubahan di Palangga.

Lurah ke 9 itu bisa dikatakan Lurah Terbaik periode 2011-2014, pasalnya, dengan mengedepankan dan menggaungkan konsep ekonomi kerakyatan dirinya mampu menurunkan anggaran dari kementerian dan membangun ekonomi kreatif didaerahnya.

Melalui pelatihan para UMKM dalam menuju ekonomi kreatif, dirinya mampu membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

Tidak hanya itu, Rehabilitasi rumah dari kementerian desa tertinggal ditahun 2014 pun berhasil dilakukan dengan merehabilitasi sebanyak 100 rumah.

Masih berkat kepiawaiannya dalam memimpin, Adi Yusuf terus berhasil menerima Bantuan pertambangan yang dialokasikan untuk jamban-jamban warga miskin.

Dan masih berkat tekadnya dalam membawa perubahan, dirinya bersama tim mampu membangun Masjid yang ia beri nama Masjid Raya Al Imran dan Pembangunan transmigrasi.

Tidak sampai disitu, dirinya melepas jabatan Lurah dan memberanikan diri ketingkat Kabupaten dengan bergabung di Kesbangpol Bidang Kewaspadaan dini pada tahun 2015 di Pemda Konawe Selatan.

Di Posisinya sebagai Bidang Kewaspadaan Dini, dirinya kembali menunjukan keseriusannya dalam membangun daerah dengan Mengaktifkan komunitas intelijen daerah (Kominda) Dan meminta bantuan tambahan di Dirjen Kesbang Pol Mendagri.

Disela kesibukannya menjadi Kabid Kewaspadaan Dini, dirinya bersama putra Daerah Tolaki Membina LSM dan Ormas untuk bersama sama membangun daerah.

Hanya bertahan 1 Tahun di Bidang Kewaspadaan Dini Pemkab Konawe Selatan, Adi Yusuf Tamburaka Hijrah Ke Pusat Ibukota DKI Jakarta untuk mengambil peluang di Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN RI).

Melalui tahap demi tahap dan proses secara Nasional pada tahun 2016 dirinya diterima bergabung dan dinyatakan Lolos ikut seleksi di lembaga Non Kementerian itu.

Adi Yusuf Tamburaka pun diterima sebagai Penyelidik KASN dan memulai aktivitas nya di KASN.

Diposisinya sebagai Penyelidik KASN, Putra Daerah Tolaki itu Mengawasi sistem merit diseluruh lembaga kementrian, Pemda dan Pemprov SE Indonesia.

Aduan demi aduan dari kementrian ,Pemda/Pemkot dan Pemprov tentang pelanggaran Sistem merit pun ia terima dan ia jalani demi menjaga Netralitas ASN.

Dengan Mengutamakan konsep persuasif terhadap terlapor dan pelapor, dirinya mampu menjadi penyelamat bagi para ASN yang di Non Jobkan.

Berbagai aduan pun diselesaikan dan itu akhirnya banyak menuai prestasi.

Sebagai contoh, Dirinya berhasil Mengembalikan PJT Pratama di Pemkab Gorontalo Utara.

Melalui gayanya dengan mengedepankan persuasif dan pendekatan yang dibangun sebagai Penyidik KASN,tanpa Melalui rekomendasi KASN Bupati akhirnya mengembalikan Jabatan seperti semula.

Sambil menjalani aktivitasnya sebagai Penyidik KASN, Dirinya juga mampu meningkatkan potensi Akademiknya dengan Lulus Kuliah dengan Gelar Magister Hukum disalah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta.

Karena Tekadnya ingin membangun Tanah Kelahirannya di Sulawesi Tenggara, di tahun 2021 dirinya pun hijrah dan kembali ke Tanah Kelahirannya.

Dengan menjadi Plt. Kepala Biro Organisasi Setda Sultra yang ke 12, tepat pada 12 April 2021 dirinya memulai aktivitas.

Diumur 57 Tahun Pemprov Sultra dan 54 Tahun Biro Organisasi dirinya terus melakukan perubahan-perubahan khususnya di Biro Organisasi

Dengan segudang pengalaman dan melalui tangan dingin kepemimpinan nya, Dirinya pun Menata Kelembagaan, merubah mindset pegawainya dan kinerja pegawai Biro Setda Sultra

Karena berada di Biro Organisasi, dirinya bertekad membawa lembaganya ke arah yang lebih baik dengan merubah pola Kerja dan kebiasaan demi membantu Gubernur dalam menuju Sultra Maju kedepan.

Setelah beberapa bulan dirinya menjabat sebagai Plt Biro Organisasi Setda Sultra, Dirinya bersama tim yang dibangunnya langsung tancap Gas.

Dengan menggelar Rakor perdana bagi biro Organisasi di seluruh Pemda dan Pemkot di Sulawesi Tenggara demi percepatan membangun 8 area reformasi birokrasi diSultra.

Setelah sekian lama tertidur, Dirinya berhasil membangunkan Biro Organisasi Setda Sultra sesuai Tugas dan Fungsinya dalam membantu Gubernur demi mencapai peringkat penilaian terbaik.

Berkat Kepiawaiannya dalam memimpin dan loby-loby nya di Pusat Ibukota, dirinya juga berhasil membawa nama Pemprov Sultra Mendapat Penilaian tertinggi dari Kemendagri dan Kemenpan RB

Dimana Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan penilaian sangat tinggi kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dalam hal penataan kelembagaan dan Penyederhanaan Birokrasi di Lingkup Provinsi Sultra pun disetujui Kementerian Dalam Negeri.

Tidak hanya mampu membawa perubahan di pemerintahan, ternyata dirinya pun sebagai salah satu pendiri dan pembina ormas Tamalaki dan mempunyai Talenta seni yang tinggi.
dengan jiwa seninya, dirinya pun menyanyikan lagu daerah ciptaan pamannya dan membubimingkannya.

Semua itu ia lakukan hanya untuk membawa dan membangun Sulawesi tenggara sesuai harapan masyarakat Sultra.

Vio Sari

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *