Menteri Sosial RI Pantau Kondisi Banjir Di Kabupaten Sintang, Bagi-Bagi Sembako Kepada Warga Terdampak Banjir

Sintang, tribuntipikor.com

Menteri Sosial Republik Indonesia Dr. (H.C.) Ir. Tri Rismaharini, MT melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sintang pada hari Rabu (03/11/2021).

Pada kunjungan ke Sintang tersebut, Menteri Sosial Tri Rismaharini yang didampingi Ketua Komisi V DPR RI Lasarus, S.Sos, M.Si, Pejabat Kementerian Sosial RI, Pejabat Kementerian PUPR dan Pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.

Menggunakan jalur darat, rombongan Menteri Sosial Tri Rismaharini sekali singgah di Lengkenat Kecamatan Sepauk karena jalan yang mereka lewati tergenang banjir cukup deras dan memberikan bantuan bagi warga di sekitar lokasi banjir.

Rombongan Menteri Sosial Tri Rismaharini tiba di Kabupaten Sintang pada pukul 11:45 WIB dan langsung menuju ujung jembatan Kapuas Sintang. tiba di Jembatan Kapuas rombongan Menteri Sosial Tri Rismaharini disambut Pelaksana Harian Bupati Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si didampingi Anggota Forkopimda Kabupaten Sintang.

Dengan menggunakan perahu karet, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Ketua Komisi V DPR RI Lasarus dan Pelaksana Harian Bupati Sintang didampingi pejabat lainnya mengunjungi korban banjir yang masih bertahan di rumah mereka masing-masing di daerah Menyumbung.

Sambil naik perahu, Menteri Sosial Tri Rismaharini langsung menyapa warga korban banjir di sekitar SMP Negeri 4 Sintang dan menyerahkan bantuan sembako kepada warga.

Setelah pulangnya, Walikota Surabaya pada 28 September 2010 hingga 23 Desember 2020 itu langsung turun dari perahu karet dan memilih berjalan kaki dan menerobos banjir saat kembali ke kendaraan dinas.

Saat diwawancara oleh awak media, Menteri Sosial Tri Rismaharini berada pada lokasi banjir dengan ketinggian air sepinggang orang dewasa. Tampak Ketua Komisi V DPR RI Lasarus dan pejabat lainnya ikut berbasah-basahan dengan Ibu Menteri Sosial.

“Katanya kondisi banjir yang melanda Kabupaten Sintang saat ini lebih parah dari sebelumnya. Kalau kita pelajari dampak global warming, ke depan akan semakin berat karena itu harus ada langkah mitigasinya atau pencegahan. Supaya tidak terjadi lagi banjir sebesar ini, minimal berkuranglah banjirnya dimasa yang akan datang” terang Tri Rismaharini.

Ditambahkan Menteri Sosial, ke depan Pemerintah bersama masyarakat tidak hanya melakukan mitigasi bencana banjir, tetapi antisipasi yang akan terjadi ratusan tahun yang akan datang.

“Antisipasinya mulai dari sekarang, karena kalau tidak, banjir akan semakin lebih berat lagi” pesan Menteri Sosial Tri Rismaharini. (TIM).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *