Garut, tribuntipikor.com
Masih t ingat bagi masyarakat tentang tragedi truk yang masuk Madrasah, ketika itu anak anak sedang belajar dan terjadi musibah.
Tujuh Bulan lamanya tragedi kecelakaan truk bermuatan bata menabrak Madrasah Nurul Barokah yang berada di Kampung Harendong Desa Sindang Galih Kecamatan Karangpawitan Garut. Dalam kejadian ini tiga orang santri meninggal dan lainnya luka-luka.
Untuk itu ACT kabupaten Garut trus
Peduli terhadap para korban dan terus membantu proses pembangunan kembali Madrasah dilokasi yang baru.
Setelah selesai hari ini ACT & Senin(Warga adakan 18/10/2021),ACT mengadakan Syukuran pembangunan Madrasah yang disatukan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Alhamdulillah setelah beberapa bulan proses pembangunan Madrasah berlangsung, pada malam ini yang bertepatan dengan 12 Robiul Awwal malam Maulid Nabi Muhamamd, kami dari ACT Garut berkesempatan hadir dalam acara syukuran pembangunan Madrasah, hasil dari Sedekah terbaik sahabat dermawan ACT dan juga warga Kp Harendong. “ Ungkap Branch Manager ACT Garut.
Ucupan Syukur juga disampaikan oleh perwakilan Warga, sekaligus Ketua Panitia acara Maulidan & Syukuran Pembangunan Madrasah, Pak Elan. Dalam Sambutannya ia mengapresiasi atas ikhtiar ACT Garut yang membantu proses pembangunan Madrasah.
“atas nama perwakilan Warga Kampung Harendong Desa Sindang Galih Kecamatan Karangpawitan Garut, menghaturkan terima kasih sebanyak-banyaknya atas bantuan ACT dari awal sampai akhir pembangunan Madrasah. Jujur, setelah tragedi kecelakaan itu, banyak pihak yang menjanjikan pembangunan, tapi hanya ACT yang benar-benar merealisasikan membantu pembangunan dan sekarang santunan untuk santri.” Ujar Salah Satu Tokoh Masyarakat Harendong, Pak Elan
Dalam Acara ini juga , Kepala Cabang ACT Garut menyerahkan 50 Paket Pangan sebagai tanda santunan yang diberikan kepada 50 santri korban tabrakan.(Wawan)
