Bupati Bogor Sebut Ada Oknum Wartawan Bodrek, Pimpinan Media Viosarinews Angkat Bicara

Pimpinan Media Viosarinews Angkat Bicara Atas Pernyataan Bupati Bogor

Pimpinan Media Viosarinews Tegur Keras Atas Pernyataan Bupati Bogor

Semarang, tribuntipikor.com

20 Juni 2021. Kericuhan jagad media sosial yang disebabkan perkataan Hj Ade Munawaroh Yasin, SH selaku Bupati Bogor belum lama ini sangat menyinggung perasaan Aktifis, LSM dan Wartawan khususnya yang berada diwilayah kabupaten bogor.

Perkataan tersebut menyebutkan status Wartawan Asli dan Wartawan Bodong yang ditayangkan oleh Diskominfo Kabupaten Bogor dibeberapa media pada tanggal (16/6/2021).

Hal tersebut mendapat perhatian serius dari Pimpinan Perusahaan Media Viosarinews yang berkantor di Semarang, Jawa Tengah yaitu Vio Sari, SE. Dalam pernyataannya, tidak seharusnya pejabat publik sekelas Bupati mengatakan hal itu, sangat tidak berdasar. Dikatakannya diwilayah kabupaten bogor ada oknum wartawan gadungan atau wartawan bodrek.

“Kalau memang ada oknum yang terbukti melakukan tindakan melawan hukum, mengapa tidak dilaporkan, Lantas selama ini aparat hukum tidak menindak dan tidak menganalisa tentang keberadaan oknum wartawan yang suka memeras para Kepala Desa, ataukah para Kepala Desa juga salah dan takut dengan keberadaan wartawan,” Tegas Vio yang juga dikenal Wartawan pemberani dalam penulisan.

Lebih lanjut Vio mengatakan, Wartawan Sejatinya Sebagai Control Balancing Pemerintah Dan Aparatur Negara.Jika Ada Seorang Aparatur Memusuhi Wartawan Perlu Dipertanyakan Akuntabilitas Publiknya.

“Peranan Jurnalistik Dalam Kancah Sebelum Kemerdekaan Sangat Mempunyai Peran Dan Jasa Bagi Kemerdekaan Negeri Ini. Dan Peran Wartawan Dalam Kondisi Saat Ini Juga Mempunyai Peranan Penting Bagi Pengawas Jalannya Revolusi Mental,” tandasnya.

Dibalik Kelahiran Orang-orang Besar, Selalu Ada Peran Orang-orang Pers. Begitupun Kebesaran Sejarah, Ia Tidak Mungkin Tercipta Tanpa Adanya Orang-orang Pers Didalamnya.

“Jangan Remehkan Peran Dan Sejarah Jurnalistik, Karena Dalam Kondisi Perang Pun Mampu Bertahan Apalagi Dalam Kondisi Damai Penanya Bisa Melebihi Tajamnya Peluru Dan Beritanya Bisa Melebihi Ledakan Bom,” tegas Vio Sari.

Terkait pernyataan Bupati Bogor, untuk itu pimpinan media viosarinews meminta kepada Bupati Bogor untuk segera menyelesaikan permasalahan tersebut dengan hormat dan meminta maaf secara terbuka kepada seluruh Wartawan dan LSM agar permasalahan tersebut tidak berkepanjangan dan menimbulkan kegaduhan.

“Solusi terbaik adalah memberikan klarifikasi dihadapan para wartawan dan LSM dan meminta maaf secara terbuka, Bukan kah pemimpin yang baik itu membawa kesejukan dan menjadi teladan untuk masyarakatnya,” ungkapnya.

(Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *