Pengukuhan Guru Besar Pertama IAIN Kerinci Berlangsung Khidmat

Kerinci, Jambi, tribuntipikor.com

Melalui rapat senat terbuka pengukuhan guru besar pertama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci Prof. Dr. H. Masnur Alam, MPdI berlangsung lancar dan khidmat yang bertempat di ruang pertemuan kampus utama Sungai Liuk kota Sungai Penuh Rabu (27/01).
Acara pengukuhan dibuka oleh ketua Senat Dr Martunus dan dipimpin oleh Rektor IAIN Dr Y. Sonafist, serta dihadiri oleh Kepala Biro AUAK, Wakil Direktur Program Pascasarjana, Wakil Dekan dan Ketua Lembaga di lingkup IAIN Kerinci.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Dr Y. Sonafist mengucapkan puji syukur atas keberhasilan Dr. Masnur Alam, M.Pd.I. meraih jabatan akademik tertinggi yakni Guru Besar (Profesor) di bidang pendidikan Islam.
Sonafist juga mengatakan, dalam kurun waktu 10 tahun terakhir jumlah dosen IAIN Kerinci yang bergelar doktor semakin bertambah. Alhamdulillah jumlah doktor kita sudah banyak, dari dua orang waktu saya memimpin dahulu, sekarang kalau saya tidak salah enam puluh orang,” katanya.
Rektor IAIN Kerinci menjelaskan bahwa keberadaan Guru Besar di IAIN Kerinci turut mendorong dan menjadi acuan bagi mahasiswa untuk menuntut ilmu di IAIN Kerinci.
Dengan dikukuhkannya Guru Besar hari ini, tentu akan menambah keyakinan bagi calon – calon mahasiswa untuk masuk ke IAIN tidak perlu dikhawatirkan lagi akan kualitasnya, karena kita telah memiliki tenaga – tenaga profesional dalam pendidikan,”papar Dr. H.Sonafist
Lebih lanjut, Sonafist mengatakan kedepan target IAIN Kerinci di bidang akademik tidak hanya meningkatkan jumlah doktor, tapi juga mendorong Doktor yang ada untuk naik jabatan menjadi guru besar.
Dengan adanya Bapak Prof. Dr. Masnur Alam membuka pintu bagi kita semua untuk memperbanyak Guru Besar ke depannya. Sehingga kampus kita bisa lebih berkembang dan lebih maju,” Katanya.
Sementara itu, dalam pengukuhannya Prof. Dr. Masnur Alam, M.Pd.I. mengambil tema “Pengelolaan Konflik dalam Masyarakat Multikultural Melalui Penguatan Pendidikan Islam Moderat.
Menurut Masnur Alam, eksklusifisme dan ekstrimisme di tengah kemajemukan dan keberagaman bangsa Indonesia bisa memicu terjadinya konflik horizontal. Untuk itu perlu penguatan pendidikan Islam moderat.
Setelah kata sambutan dari Senat dan Rektor acara dilanjutkan dengan prosesi pengukuhan yang ditandai dengan penyematan Samir Guru besar oleh Rektor IAIN Kerinci, Sonafist kepada Masnur Alam selaku guru besar yang dikukuhkan.(tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *