TribunTipikor.com Musi Banyuasin –
Aktivis Sumatera Selatan, Deky Lubay, mendesak Bupati Musi Banyuasin untuk segera mencopot Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Musi Banyuasin yang diduga kuat terlibat praktik jual beli proyek di lingkungan dinas tersebut.
Deky Lubay menilai, dugaan praktik tidak terpuji itu tidak hanya mencoreng marwah Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, tetapi juga menghambat pembangunan dan merugikan masyarakat secara langsung.
Kami menerima banyak laporan dari para kontraktor dan pelaku usaha lokal yang mengaku dimintai setoran untuk mendapatkan paket proyek. Jika informasi ini benar, maka Kepala Dinas PUPR telah menyalahgunakan jabatan dan merusak kepercayaan publik,” tegas Deky Lubay.
Ia menambahkan bahwa Bupati Musi Banyuasin harus mengambil langkah cepat dan tegas untuk menjaga integritas pemerintahan daerah.
Bupati tidak boleh tutup mata. Jika ada indikasi jual beli proyek, ini adalah tindakan yang mencederai prinsip transparansi dan akuntabilitas. Kepala Dinas PUPR harus dicopot sementara dan dilakukan pemeriksaan mendalam,” lanjutnya.
Deky Lubay juga meminta aparat penegak hukum, baik Kejaksaan maupun Kepolisian, untuk turun tangan melakukan penyelidikan atas dugaan tersebut.
Kami mendorong aparat penegak hukum menindaklanjuti laporan-laporan ini. Jika terbukti, semua pihak yang terlibat harus diproses sesuai hukum,” ujar Deky.
Sebagai penutup, ia menegaskan bahwa masyarakat Musi Banyuasin berhak mendapatkan pemerintahan yang bersih, jujur, serta bebas dari praktik koruptif. Loobay
