Binjai-tribuntipikor.com |
Sebagai manusia umat beragama islam memiliki hari yang sangat begitu penting,wajib untuk memperingati sebagai momentum awal penyebaran agama Islam. Dalam hari tersebut merupakan hari lahirnya Nabi Muhammad SAW 1447 H. Tidak mengsiakan momentun penting, warga link VIII menggandeng remaja musholla Ar-Ridho untuk menggelar acara Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Rabu (17/9).
Walaupun rangkaian acara tidak banyak, tapi penuh makna. Sebelum mendengar kan tausiah dari ustad Hendra Wibowo S.Sos.i sebagai penceramah, seluruh jamaah yang hadir diawali dengan membaca Qur’an, setelah itu mendengarkan tausiah dan sambil ber shalawat nabi yang sudah menjadi tradisi diadopsi dalam budaya muslim di seluruh dunia.
Hujan bukan menjadi penghalang bagi kita yang saat ini kegiatan sedang berlangsung digelar berada di Kel.Timbang Langkat Kec.Binjai Timur. Menyongsong dengan tema “Meneladani Akhlak Serta Meningkatkan Kecintaan Kita Kepada Nabi Muhammad SAW”. Ini suatu kegiatan sangat positif dalam meng ingatkan hari lahir sang Rasul baginda Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam.
Dalam acara memperingati hari lahir sang Rasul, semoga kita bisa mendapatkan syafaat dari Allah SWT dan terhindar daripada godaan bertujuan mempecah belah. Kita harus kuat dan jangan mau jika ada yang mengajak untuk mempecah belah hubungan harmonis yang selama ini dijaga jangan mudah terprovokasi. Kita harus bisa kuat ahlak dan iman wujud sebagai mana bukti besar cinta kita kepada Rasulullah. Selasa (16/9).
Turut dihadiri oleh Kepala Lingkungan VIII, Tokoh Masyarakat dan Pemuda, Perwiritan perempuan lingkungan VIII dan tamu undangan lainnya yang hadir dalam acara tersebut.
Akan tetapi, warga link VIII jln.Suratin beberapa hari yang lallu, terjadi timbul fitnah dengan adanya pemberitaan yang dimuat oleh salah satu media. Dalam pemberitaan tersebut menjelaskan bahwa adanya lorong yang diperuntukkan sebagai tempat untuk transaksi jual & beli narkoba yang jarak sangat dekat dengan perkarangan rumah (mushola) ibadah umat Islam.
Sementara itu, tokoh masyarakat sangat peduli dengan pemuka agama dan turut serta menjadi sarana warga dalam bentuk komunikasi merupakan dukungan moril. Bahkan memfasilitasi bagi warga yang sedang membutuhkan santunan kepada sesama umat manusia.
Dituding sebagai penyebab merusak generasi dengan adanya narkoba yang beredar di kampung tempat mereka beredar, maka semakin dibuat kegiatan positif. Hal itu di lakukan para pemuda supaya tidak terjadi lagi isu yang beredar di publik seperti saat ini sedang viral di kampung halaman mereka yang dibuat oleh oknum wartawan dari salah satu media online.
Jelas, pemberitaan tersebut sudah sangat membuat malu seluruh elemen warga lingkungan VIII, dampak terjadi viral. Pasalnya, ada seseorang tidak bertanggung jawab mengedit alat penghisap sabu sabu sengaja diletakkan posisi dengan mushola tempat ibadah umat muslim sebagai gambar dalam pemberitaan tersebut.
Publik yang membaca berita viral terhadap kampung halaman mereka, sudah termakan isu yang tidak benar, atas dan melalui media online ini,kegiatan positif yang dilakukan mereka sebagai bukti bahwa tidak ada peredaran barang haram di lokalisasi tersebut seperti apa yang sudah di buat oleh media online tersebut, tidak benar-benar, hanya ISU. (Raka).
