Kabupaten Bekasi,pebayuran – tribun tipikor.com
Halaman kantor Desa Karangharja, Kecamatan Pebayuran, dipenuhi semarak perayaan HUT RI ke-80. Karang Taruna bersama Pemerintah Desa Karangharja menyelenggarakan rangkaian lomba gerak jalan, senam bersama, serta berbagai lomba tradisional dengan tema “SEMARAK 17 Agustus 1945 KEMERDEKAAN”. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, Senin hingga Rabu (18–20/8/2025), dan mendapat antusiasme tinggi dari seluruh warga desa.
Ketua Karang Taruna, Didi Supardi, menegaskan, “Kegiatan ini lebih dari sekadar lomba. Ini sarana mempererat persaudaraan, membangkitkan semangat gotong-royong, sekaligus menanamkan rasa cinta tanah air pada generasi muda.”
Acara dibuka dengan upacara dan menyanyi Lagu Indonesia Raya resmi di halaman kantor desa, yang dilanjutkan dengan senam pagi bersama. Senam menjadi momen warga menjaga kebugaran sambil memeriahkan perayaan kemerdekaan. Lomba gerak jalan, diikuti 21 kelompok peserta, berlangsung di halaman dan lingkungan sekitar kantor desa dengan penuh semangat patriotisme.
Kepala Desa Karangharja, Heru Sukarma, memberikan komentarnya:
“Saya sangat bangga melihat antusiasme seluruh warga, terutama generasi muda, yang ikut memeriahkan HUT RI ke-80 dengan berbagai lomba dan kegiatan senam. Ini menunjukkan semangat kebersamaan yang kuat di Desa Karangharja, sekaligus menanamkan nilai-nilai nasionalisme sejak dini.”
“Kegiatan seperti ini juga menjadi momentum bagi warga untuk saling mengenal lebih dekat dan mempererat persaudaraan. Semoga tradisi ini dapat terus berlanjut setiap tahun, menjadi wahana bagi masyarakat untuk mengekspresikan kegembiraan sekaligus rasa cinta tanah air,” tambah Heru Sukarma.
Acara juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal, Abdul Rifai Akbar, yang memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Dalam komentarnya, Abdul Rifai Akbar mengatakan:
“Kegiatan ini sangat penting karena menumbuhkan rasa kebersamaan di antara warga desa, sekaligus menanamkan nilai-nilai patriotisme sejak dini. Saya mengapresiasi seluruh panitia, Karang Taruna, dan warga yang berpartisipasi aktif dalam rangkaian lomba dan senam pagi ini.”
“Semoga tradisi seperti ini terus dilanjutkan setiap tahun, menjadi momentum bagi generasi muda untuk belajar gotong-royong dan cinta tanah air. Perayaan HUT RI tidak hanya soal upacara formal, tetapi juga tentang kegembiraan dan semangat persatuan yang nyata di masyarakat,” tambah Abdul Rifai Akbar.
Selain gerak jalan dan senam, warga memeriahkan HUT RI ke-80 dengan ragam lomba tradisional, antara lain:
Jalan Sehat
Estafet Sarung
Joget Jeruk Asoy
Balap Kelereng
Makan Kerupuk
Biscuit Challenge
Estafet Gelas
Balap Karung
Estafet Tepung
Mencari Mata Air
Panitia kegiatan dipimpin oleh Krisna Livia, Didi Supardi, Rizal, Mandir, A. Dewa, Ela Kurniawati, Mamat, Hidayat/Ogay, Badru Taman, Subhanuddin, Fitra Nur Asih, Kokom Komalasari, Lesmana, Dani Dewa Putra, Asep H, beserta rekan-rekan lainnya. Mahasiswa Universitas Pelita Bangsa turut mendukung kelancaran jalannya lomba.
Didi Supardi menambahkan, “Kami berharap kegiatan ini menjadi tradisi tahunan yang selalu dinanti warga. Semoga semangat kemerdekaan dan kebersamaan terus tumbuh di Desa Karangharja dari tahun ke tahun.”
Dengan semarak lomba gerak jalan, senam, dan ragam lomba tradisional yang berlangsung di halaman kantor desa, peringatan HUT RI ke-80 di Desa Karangharja membuktikan bahwa kemerdekaan dirayakan tidak hanya melalui upacara formal, tetapi juga melalui kebersamaan, kegembiraan, dan semangat persatuan yang nyata di tengah masyarakat.
Acara juga dihadiri oleh, Kepala Desa Karangharja, Sekdes Ketua BPD berserta angotanya, Kepala Dusun Babinsa Koramil 11/Pebayuran, Bimaspol, serta seluruh aparatur Desa dan PSM Desa Karangharja, Tokoh Masyarat, Tokoh Agama dan Mahasiswa dan Mahasiswi Universitas Pelita Bangsa yang memberikan dukungan penuh. Suasana penuh tawa, sorak-sorai, dan semangat menjadikan lomba ini lebih dari sekadar kompetisi melainkan wadah untuk menyemai persatuan dan kegembiraan.
(Awaludin Budiono)
