Deli Serdang- tribuntipikor.com |
Tempat Hiburan Malam (THM) yang bernama Marcopolo dan Blue Star secara nyata di robohkan,dan terlihat sudah rata dengan tanah. Keberadaan marcopolo saat ini berdiri di alamat Jl.Sei Petani, Desa Tanjung Pamah, Kabupaten Deli Serdang. Kamis (14/8).
Marcopolo sangat terkenal di segala penjuru, baik itu di Sumatera Utara maupun di luar Sumatera Utara, merupakan tempatnya SURGA DUNIA yang sangat istimewa untuk bertemu Menjadi giliran pertama, untuk suatu tempat
Memakai alat berat ( Exscavator ), pengerobohan bangunan gedung yang sangat megah tersebut, sebentar saja terlihat sudah rata dengan tanah,yang dimana terlihat dalam perihal operasi tersebut, dipimpin langsung oleh Gubernur Sumatera Utara M.Bobi Afif Nasution, DPRD Sumut, Pangdam 1/BB, Kapoldasu, Danpom,Kejatisu dan seluruh unsur Forkopimda Kabupaten/Kota ( Binjai – Deli Serdang ).
Sebelum terjadi dilakukan eksekusi penghancuran bangunan, seluruh unsur Forkopimda yang turun ke lapangan didampingi Aparat Penegak Hukum lain, telah mendapatkan penghadangan yang mengatas namakan masyarakat keberatan untuk dilakukan proses pengrobohan.
Sementara itu, terlihat sekelompok masa dengan meng gunakan seragam GRIB yang di pakai sebagai lambang organisasi kebanggaan mereka yang tadinya mengatas namakan masyarakat.
Terjadinya penghadangan oleh sekelompok atas nama ormas Grib disebabkan, Marcopolo merupakan bukan suatu tempat hiburan malam ( diskotik), bahkan melainkan Marcopolo merupakan suatu Kantor DPD Grib Jaya Sumatera Utara yang ( berkamuflase ), mereka sambil berteriak.Seolah – olah, pihak daripada personel TNI-Polri dan Satpol PP yang berjaga.
Berdasarkan hasil investigasi di lapangan secara fakta, selain dihadang oleh sekelompok ormas Grib, juga sempat terjadi kericuhan antara Ormas Grib dengan Personel Aparat Gabungan TNI-Polri dan Satpol-PP. Hal itu sengaja dilakukan, supaya tidak terjadi proses eksekusi. Namun, walaupun begitu, tekad TNI dan Polri tidak mengsurutkan niat untuk melakukan eksekusi dengan menurunkan berat 2 alat berat (Exscavator).
Adanya perdebatan antara Grib jaya yang dimana dalam hal ini bertindak atas nama sekretaris jenderal DPP Zulfikar dengan Pemprov Sumut. Namun upaya mediasi telah gagal dan tidak memakan waktu yang lama, dengan menggunakan Exscavator yang masuk ke lokasi untuk dilakukan eksekusi pengrobohan bangunan mewah tempat SURGA DUNIA, sudah roboh dan rata dengan tanah.
Dalam eksekusi ini, dipimpin langsung oleh Gubernur Sumatera Utara M.Bobi Afif Nasution.Orang nomor satu di Sumatra Utara tersebut menyempatkan waktu untuk memberikan jawaban atas beberapa pertanyaan yang dilayangkan pers terhadap dirinya sudah hadir di tempat kejadian perkara.
Berdasarkan informasi yang diterima, dari laporan masyarakat “bahwa adanya lokalisasi menjual barang haram sejenis narkoba. Sebagai tempat transaksi yang sangat aman dan nyaman untuk dikonsumsi. Saat berkesempatan masuk untuk melihat kondisi tempat dari dalam yang katanya seolah-olah Kantor, ternyata ditemukan ada Alat Musik dan DJ di ruangan tersebut, jangan mengelabui petugas dan memperlambat eksekusi.PERLU DI INGAT,DIBAWAH KEPIMPINAN DIRINYA, SAYA TIDAK AKAN BERI RUANG KEBEBASAN UNTUK PARA BANDAR NARKOBA”,Tegas Bobi.
Setelah hancurnya bangunan Marcopolo sudah rata dengan tanah, seluruh tim gabungan Forkopimda dan personil TNI-Polri dan Satpol PP yang sedang berjaga, berpindah tempat yang mengarah ke Diskotik Blue Star. Lokasi tidak jauh dengan Marcopolo, hanya sedikit saja berbeda keberadaan Blue Star dilokasi emplasemen. ( RKA).