Penyelenggara Judi Sabung Ayam di Jember, Diduga Ada Oknum APH Polda Jatim dan Polres

Rud: Dari pihak Polres dan Polsek setempat terkesan mlempem atau mandul seakan kalah dengan (Preman).

Jember Jatim, tribuntipikor.com //

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, menegaskan bahwa pemberantasan perjudian dalam bentuk apapun adalah upaya untuk meraih kembali kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri. Namun demikian tampaknya hal ini tidak sepenuhnya di lakukan oleh jajarannya,

Seperti yang baru saja berjalan sekira satu pekan di berbagai pemberitaan terkait perjudian khususnya Sabung Ayam di Jawa Timur, tepatnya di wilayah kerja Polres Kabupaten Jember, yang mana saat ini semakin menjadi pergunjingan di masyarakat luas dan menjadikan sorotan tajam publik.

Pasalnya, dari tim investigasi awak media didapat bahwa sampai detik ini, Kamis 07 Agustus 2025 para penjudi dari pemain lokal maupun luar daerah bahkan penyelenggara perjudian khususnya Sabung Ayam yang bertempat di Dusun Krajan, Desa Karangduren, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember, tidak satu pun terlihat ada yang di tangkap oleh Aparat Penegak Hukum (APH) wilayah kerja Polres Jember.

Disisi lain, dari narasumber, sebut saja Rud (58) tahun warga setempat membeberkan bahwa permasalah perjudian darat seperti Dadu dan Cap Djiki khususnya Sabung Ayam masih belum ada yang tertangkap dan/atau ditangkap oleh APH setempat hingga sampai saat ini.” Tuturnya.

Rud menambahkan, penyakit bentuk perjudian darat yang sangat meresahkan masyarakat ini harus segera di tindak tegas oleh Kepolisian Polda Jawa Timur bersama Jajarannya, karena indikasinya dari pihak Polres dan Polsek tidak tegas dalam penegakan hukum terkait perjudian. Jelasnya.

Rud mengibaratkan dari pihak Polres dan Polsek setempat mlempem atau mandul seakan kalah dengan (PREMAN).

Terpisah, informasi lain juga didapat bahwa dari pihak pengolah arena Judi Sabung Ayam itu dengan sebutan (Yon) dan Imam. Rumor santernya mereka selalu di katakan memang orangnya Resmob Polres Jember dan Polda Jatim mas. makanya mereka selalu tenang-tenang saja buka kalangan Sabung Ayam tanpa ada hambatan. Tuturnya.

Menurutnya, mereka seperti Spion, jadi Informasi apa saja semisal terkait kriminallitas maupun Narkoba, di wilayah Jember dari pihak jajaran Kepolisian bisa dipastikan minta bantuan mereka. Jelasnya.

Bahkan sumberpun mengungkapkan pernah berpesan kepada sejumlah tokoh masyarakat setempat.

Benar, kami pernah berpesan kepada beberapa tokoh masyarakat juga tokoh agama ranting Balung, agar secepatnya berkordinasi dengan pihak Kepala Desa, Koramil, Polsek, Kecamatan untuk segera membahas wilayahnya yang sudah tercemar dengan penyakit Masyarakat tentang perjudian.

Hal itu ia lakukan agar para pelaku perjudian segera di tertibkan karena telah membuat rusuh di wilayah Kecamatan Balung. Terangnya.

Disampaikan, masalah dampak adanya arena perjudian khususnya Sabung Ayam tersebut di wilayah Jember sudah tidak kondusif kembali, seperti meningkatnya kriminalitas, pencurian hewan, ranmor, jambret dan masih banyak kejahatan lain. Ungkapnya. (King/Tim)

Editorial: Solikin Korwil Jatim

Pos terkait