Kuningan|Tribun TIPIKOR.com
Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun 2025 resmi bergulir di Kabupaten Kuningan. Salah satu program unggulannya, yakni perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), mulai menyentuh kehidupan warga kurang mampu di Desa Sindangjawa, Kecamatan Kadugede.
Jumat (25/7/2025), rumah milik Mistari, warga Dusun Manis RT 06 RW 02, menjadi sasaran pertama kegiatan bedah rumah. Di hari pertama, pekerjaan difokuskan pada pembongkaran bagian atap sebagai tahap awal renovasi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Babinsa Desa Sindangjawa Kopda Peri, bersama keluarga besar Mistari dan warga sekitar yang turut membantu dalam proses gotong royong. Sinergi antara aparat TNI dan masyarakat menjadi potret nyata semangat kebersamaan yang masih hidup kuat di tengah masyarakat.
Program Rutilahu ini dijadwalkan berlangsung selama 30 hari, dengan progres awal mencapai 5 persen di hari pertama pelaksanaan. Kegiatan ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara TNI AD, Pemerintah Kabupaten Kuningan, dan masyarakat dalam mendorong peningkatan kesejahteraan warga desa secara berkelanjutan.
“TMMD bukan hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga membangun optimisme, memperkuat nilai-nilai kebersamaan, dan menumbuhkan kepedulian sosial,” ujar Kopda Peri di sela-sela kegiatan.
TMMD ke-125 tahun ini mengusung pendekatan terpadu antara pembangunan fisik dan nonfisik. Program Rutilahu menjadi salah satu bukti nyata komitmen TNI dalam menjangkau masyarakat hingga ke pelosok desa, menghadirkan harapan dan perubahan langsung di tengah-tengah kehidupan warga.
Dengan semangat gotong royong yang terus dipelihara, TMMD hadir bukan hanya sebagai program pembangunan, tetapi sebagai gerakan kebangsaan yang merawat koneksi antara rakyat dan TNI sebagai garda terdepan pengabdian negara.
( andri hdw )