Kuningan|Tribun TIPIKOR.com
Semangat kemandirian ekonomi masyarakat desa kembali menemukan bentuknya. Rabu (21/5/2025), Pemerintah Desa Luragungtonggoh, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan, resmi membentuk Koperasi Desa “Merah Putih” melalui Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) yang berlangsung di Balai Desa.
Langkah ini bukan sekadar formalitas administratif, melainkan simbol kuat dari tekad kolektif warga untuk membangun ekonomi desa dari akar rumput. Dengan menghadirkan berbagai elemen strategis mulai dari Camat Luragung Ade Wibawa, S.Sos., M.Si, perwakilan dari Diskoperindag Kuningan, hingga unsur BPD, LPM, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan pendamping desa proses pendirian koperasi ini menjadi gambaran utuh tentang kolaborasi dan kesadaran sosial yang tumbuh dari dalam komunitas.
Tak kurang dari 70 warga hadir dan terlibat aktif dalam forum tersebut. Partisipasi ini mencerminkan kepercayaan dan antusiasme masyarakat terhadap koperasi sebagai sarana membangun kemandirian ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan.
Koperasi “Merah Putih” dirancang sebagai lembaga ekonomi produktif yang bergerak di tiga bidang utama:
- Perdagangan kebutuhan pokok secara eceran (sembako, makanan, dan minuman);
- Distribusi pupuk dan obat-obatan pertanian, guna menunjang produktivitas petani desa;
- Unit Simpan Pinjam, sebagai solusi permodalan warga secara cepat dan terpercaya.
Model pembiayaan koperasi disusun dengan prinsip inklusif dan terjangkau: simpanan pokok sebesar Rp20.000 dan simpanan wajib bulanan Rp10.000. Nominal ini mungkin kecil, namun semangat dan dampaknya bisa sangat besar.
Setelah melalui proses seleksi dan musyawarah, ditetapkan lima sosok yang dipercaya untuk mengemban amanah sebagai pengurus koperasi:
Ketua: Taryadi, S.Pd
Wakil Ketua Bidang Usaha: Jaja Rusjana
Wakil Ketua Bidang Anggota: Ridwan Mujiarti
Sekretaris: Ina Winanengsih
Bendahara: Sri Mulyati
Mereka adalah warga biasa dengan semangat luar biasa. Terpilihnya kelima pengurus ini bukan semata berdasarkan kompetensi, tetapi juga karena integritas dan komitmen mereka terhadap kemajuan desa.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Luragungtonggoh, Emnar Maeso Jenar, SE, menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif dan partisipasi masyarakat dalam pembentukan koperasi ini.
Koperasi Merah Putih bukan hanya lembaga usaha, tetapi juga wujud nyata semangat kebersamaan. Ini adalah tonggak penting menuju desa yang lebih berdaya, mandiri, dan bermartabat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Desa untuk mendampingi koperasi hingga benar-benar berjalan dan memberikan manfaat luas bagi warga.
Dalam waktu dekat, pengurus akan segera menyusun rencana kerja, melakukan pendataan anggota, serta mengurus legalitas formal koperasi. Proses ini akan dibimbing oleh pihak dinas terkait, sehingga koperasi dapat beroperasi secara resmi dan profesional.
Kehadiran Koperasi Merah Putih diharapkan tidak hanya menjawab kebutuhan ekonomi saat ini, tetapi juga menjadi wadah pembelajaran dan pemberdayaan warga untuk jangka panjang. Dengan koperasi, desa tidak lagi bergantung ia bangkit, berdiri.tuturnya
( andri hdw )