๐——๐—œ๐—›๐—”๐—ฅ๐—”๐—ฃ๐—ž๐—”๐—ก ๐—ž๐—ฃ๐—ž ๐—ง๐—จ๐—ฅ๐—จ๐—ก ๐—ง๐—”๐—ก๐—š๐—”๐—ก.๐—ฃ๐—ฅ๐—ข๐—ฌ๐—˜๐—ž “๐—ข๐—Ÿ๐—œ๐—š๐—”๐—ฅ๐—ž๐—œ” ๐—ฃ๐—˜๐—ก๐—š๐—˜๐— ๐—•๐—”๐—ก๐—š๐—”๐—ก ๐—ฃ๐—”๐—ก๐—ง๐—”๐—œ ๐—ฃ๐—”๐—ก๐—š๐—”๐—ก๐——๐—”๐—ฅ๐—”๐—ก ๐——๐—”๐—ฅ๐—œ ๐—ง๐—”๐—›๐—”๐—ฃ ๐Ÿญ ๐—ฆ๐—”๐— ๐—ฃ๐—”๐—œ ๐—ง๐—”๐—›๐—”๐—ฃ ๐—œ๐—ฉ.

Pangandaran, Tribun tipikor online.

Oligarki adalah bentuk pemerintahan atau struktur kekuasaan di mana kekuasaan politik dan ekonomi dikendalikan oleh sekelompok kecil individu atau golongan elit.ย Istilah ini berasal dari bahasa Yunani “oligarkhรญa” yang berarti “pemerintahan oleh sedikit”.ย Dalam konteks modern, oligarki sering merujuk pada penguasaan oleh segelintir orang atau entitas yang memiliki kekuatan signifikan atas sumber daya, ekonomi, dan kebijakan negara.ย 

Istilah “oligarki” berasal dari bahasa Yunani kuno, yaitu “oligos” yang berarti “sedikit” dan “arkhein” yang berarti “memerintah”. Dalam konteks modern, oligarki sering merujuk pada penguasaan oleh sekelompok kecil orang atau entitas yang memiliki kekuatan signifikan atas sumber daya, ekonomi, dan kebijakan negara.

๐—ฃ๐—ฒ๐—ป๐—ด๐—ฒ๐—ฟ๐˜๐˜‚๐—ฎ๐—ป ๐—ข๐—น๐—ถ๐—ด๐—ฎ๐—ฟ๐—ธ๐—ถ
Oligarki, secara umum, adalah sistem pemerintahan di mana kekuasaan politik dan ekonomi terkonsentrasi pada kelompok kecil masyarakat. Kelompok ini seringkali terdiri dari individu-individu dengan kekayaan besar, hubungan dekat dengan pemerintahan, atau pengaruh kuat dalam sektor tertentu. 

๐—ฃ๐—ฟ๐—ผ๐˜†๐—ฒ๐—ธ ๐—ข๐—น๐—ถ๐—ด๐—ฎ๐—ฟ๐—ธ๐—ถ
Proyek oligarki adalah proyek-proyek yang didominasi atau dikendalikan oleh kelompok oligarki tersebut. Proyek ini bisa mencakup berbagai hal, seperti investasi besar-besaran dalam sektor tertentu, pembangunan infrastruktur yang menguntungkan kelompok oligarki, atau bahkan kebijakan pemerintah yang memudahkan kelompok oligarki untuk mendapatkan keuntungan. 

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) di Balai Besar wilayah Sungai Citanduy dibawah naungan Kerja SNVT PELAKSANAAN JARINGAN SUMBER AIR CITANDUY sejak tahun 2022 sampai tahun 2024 membangun pesisir pantai di Pangandaran dengan anggaran ratusan milliar.Ironisnya, pekerjaan dikerjakan satu orang dengan menggunakan perusahaan yang berbeda.

Pembangunan pengaman pantai akan melindungi pantai dari risiko abrasi dan erosi akibat gelombang ombak yang kuat dan bangunan pengaman pantai akan melestarikan vegetasi dan kawasan permukiman di sepanjang pesisir.

Pantai Pangandaran merupakan salah satu destinasi favorit di Jawa Barat bagian Selatan yang selalu dikunjungi warga saat musim liburan. Selain itu, jumlah penduduk Pangandaran sendiri terus bertambah sejak mekar menjadi Kabupaten otonom tahun 2012 lalu.

Dengan hal tersebut diatas, BBWS Citanduy selalu memprioritaskan pembangunan pantai di wilayah Pangandaran, sayangnya banyak tudingan dari Masyarakat biasa dan para pengusaha sekitar, menuding pekerjaan hanya dimonopoli perusahaan atau individu tertentu.

๐—ž๐—ฎ ๐˜€๐—ฎ๐˜๐—ธ๐—ฒ๐—ฟ, ๐—ฃ๐—ฃ๐—ž ๐—ฑ๐—ฎ๐—ป ๐—•๐—ฃ๐Ÿฎ๐—๐—ž ๐—ธ๐—ผ๐—บ๐—ฝ๐—ฎ๐—ธ ๐—บ๐—ฒ๐—ป๐—ด๐—ด๐—ถ๐—ฟ๐—ถ๐—ป๐—ด ๐—ฃ๐—ฒ๐—บ๐—ฒ๐—ป๐—ฎ๐—ป๐—ด ?

Untuk prasarana Pengamanan Pantai Timur Pantai Bojongslawe Pangandaran oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy mulai tahun 2022 sampai tahun 2025. Pembangunan prasarananya meliputi bangunan revetment, tetrapot, batu bolder, dll.

Diduga kuat untuk menetapkan pemenang pembangunan pantai di Pangandaran, Kepala satuan kerja, pejabat pembuat komitmen dan Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi ( BP2JK) Wilayah Jawa Barat diduga kompak untuk menentukan pemenang yang dibawah satu kendali yang berinisial SD dan Manajer lapangan TT.

” Kami pengusaha lokal hanya penonton di kampung kami sendiri, sejak tahun 2022 BBWS Citanduy memulai menata pantai di Pangandaran dan dimonopoli satu Orang penyedia, hal ini terjadi sejak kepala satuan SNVT Pelaksanaan Jaringan Sumber Air Citanduy oleh pa Antonius, pemain lama yang sudah lama gak dapat proyek di Balai jadi pemain utama dan ironisnya selalu dapat proyek tiap tahun dengan nilai ratusan Milliar”. Sebut pengusaha lokal yang tidak mau disebutkan jatidirinya.

Berikut anggaran dan pemenang proyek yang diduga dikerjakan satu orang dengan perusahaan yang berbeda-beda.

  1. Tahun 2022 Pagu Rp 71 M dimenangkan PT. SYARIF MAJU KARYA dengan nilai kontrak Rp 55 M.
  2. Tahun 2023 Pagu 94 M dimenangkan PT NUGRAHA ADI KARYA dengan nilai kontrak Rp 75 M.
  3. Tahun 2023 Pagu Rp 50 M dimenangkan PT. KARYA PEMBANGUNAN REZKI dengan nilai kontrak Rp 40 M.

Tahun 2024 Pagu Rp 51 M dimenangkan PT NUGRAHA ADI KARYA dengan nilai kontrak Rp 48 M.

  1. Tahun 2025 juga dimenangkan PT NUGRAHA ADI KARYA dengan nilai kontrak Rp 80.045.922.026,00

Pantauan media ini dilapangan 19/5 pekerjaan pembangunan pengaman pantai tahap IV sedang mulai dikerjakan. ” Maaf nanti saja kita ketemu, ini lagi hujan” Sahut tata sebagai GM sambil menggohet sepeda karena hujan.

Antonius sebagai kepala satuan kerja SNVT Pelaksanaan Jaringan Sumber Air, ketika dihubungi media ini lewat pesan singkat whatshapp mengarahkan ketemu dengan Humas Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy
” Silahkan temui pa Rahmad.” Tulisnya.

Masyarakat berharap, pihak BPK RI dan KPK benar- benar mengaudit pekerjaan, mulai dari proses tender sampai pelaksanaannya, serta proses pemilihan penyedia yang dimonopoli orang tertentu.

Media ini juga mengirimkan surat konfirmasi tertulis ke Kementrian Pekerjaan Umum Direktorad Jenderal Sumber Data Air, sampai berita ini diturunkan belum mendapatkan jawaban.

Bagaimana keadaan proyek dari tahap 1 sampai tahap III yang sudah di FHO (Final Hand Over) atau serahterimakan, ikuti terus berita selanjutnyaโ€ฆ. ๐—•๐—ฒ๐—ฟ๐˜€๐—ฎ๐—บ๐—ฏ๐˜‚๐—ป๐—ด.

๐——๐—”๐— ๐—”๐—ฆ

Pos terkait