Patroli Gabungan Polresta Cilacap TNI dan Satpol PP Puluhan Preman dan Pelaku Penyakit Masyarakat Berhasil Diamankan

Cilacap, Tribun Tipikor,

Polresta Cilacap menggelar operasi skala besar guna memberantas praktik premanisme dan penyakit masyarakat yang meresahkan warga. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu malam hingga Minggu dini hari, tanggal 10 sampai dengan 11 Mei 2023, mulai pukul 21.00 WIB hingga 04.30 WIB, dan berhasil mengamankan 46 pelaku dari berbagai pelanggaran.

Operasi yang menyasar lokasi-lokasi rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Dalam kegiatan itu, aparat gabungan dari Polresta Cilacap, TNI dan Satpol PP Kabupaten Cilacap, dan jajaran Polsek setempat dikerahkan secara masif untuk melakukan patroli, razia, serta penindakan langsung di lapangan.

Kasi Humas Polresta Cilacap, Ipda Galih Soecahyo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen dan upaya berkelanjutan Polresta dalam menekan potensi gangguan keamanan serta menjaga ketertiban di ruang publik.
โ€œOperasi ini merupakan bentuk komitmen kami dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat. Premanisme dan penyakit masyarakat harus diberantas agar tidak mengakar dan merusak tatanan sosial,โ€ tegasnya.

Dari hasil patroli skala besar, aparat berhasil mengamankan 13 pelaku parkir liar, 9 anak punk, 4 orang dalam keadaan mabuk, serta 20 pelaku penjual minuman keras ilegal.

Galih menyatakan bahwa penertiban ini menyasar tidak hanya bentuk kriminal konvensional, tetapi juga berbagai bentuk penyakit masyarakat yang kerap kali menjadi pemicu tindak kejahatan lainnya.
โ€œMinuman keras dan premanisme berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas yang lebih besar. Maka harus dicegah sejak dini,โ€ lanjutnya.

Selain mengamankan para pelaku, petugas juga menyita sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan dengan kegiatan melanggar hukum tersebut. Di antaranya 2 unit sepeda motor sejumlah uang tunai dan puluhan botol minuman keras berbagai merek. Seluruh barang bukti dan para tersangka kini diamankan di Mapolresta Cilacap guna proses hukum lebih lanjut.

Meski berskala besar dan melibatkan berbagai unsur, kegiatan berlangsung dalam suasana aman, tertib, dan terkendali. Tidak ditemukan adanya perlawanan atau gangguan serius di lapangan.

Galih memastikan bahwa operasi serupa akan terus dilakukan secara berkala dan terarah, terutama menjelang masa-masa rawan seperti akhir pekan, malam hari, atau menjelang hari besar keagamaan.
โ€œKami tidak hanya menindak, tetapi juga mengedukasi masyarakat agar tidak terlibat dalam praktik-praktik yang melanggar hukum. Kepolisian akan terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk menjaga Cilacap tetap aman dan nyaman,โ€ tutup Ipda Galih Soecahyo.

Polresta Cilacap berharap sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat akan terus menguat untuk mewujudkan Cilacap yang aman, nyaman, dan bebas dari premanisme serta penyakit masyarakat. ( Haryanti )

Pos terkait