Bantaeng, Sulawesi Selatan – Tribun Tipikor
Kondisi sarana dan prasarana kebersihan di Kabupaten Bantaeng saat ini membutuhkan peremajaan segera. Sejumlah kendaraan operasional seperti motor sampah, mobil sampah, serta alat berat seperti ekskavator dan buldoser di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sebagian besar telah berusia tua dan tidak lagi layak pakai. Akibatnya, hampir setiap hari terjadi kerusakan pada alat-alat tersebut, meskipun pemeliharaan rutin tetap dilakukan, baik berupa perbaikan ringan maupun berat, termasuk penggantian suku cadang.
Selain peremajaan sarana kebersihan, perhatian serius juga perlu diberikan pada kondisi TPA Batu Terang yang terletak di Desa Bonto Salluang, Kecamatan Bissappu. Saat ini, TPA tersebut telah mengalami kelebihan kapasitas (overload), sementara volume sampah rumah tangga dan sejenisnya yang masuk setiap hari mencapai 26 hingga 28 ton.
Kondisi ini tentu menjadi tantangan besar dalam pengelolaan sampah di Kabupaten Bantaeng. Jika tidak segera diatasi, keterbatasan kapasitas TPA dan kondisi sarana yang tidak layak dapat berdampak pada efektivitas layanan kebersihan serta kebersihan lingkungan secara keseluruhan. Oleh karena itu, diperlukan langkah strategis dari pemerintah daerah untuk melakukan peremajaan sarana prasarana kebersihan serta mencari solusi jangka panjang terkait pengelolaan sampah di TPA Batu Terang.
Diharapkan, dengan adanya perhatian lebih terhadap permasalahan ini, sistem pengelolaan sampah di Kabupaten Bantaeng dapat berjalan lebih optimal, sehingga kebersihan lingkungan tetap terjaga dan masyarakat dapat menikmati lingkungan yang lebih sehat dan nyaman.