Bojonegoro Jatim, tribuntipikor.com
Perhelatan Pilkada serentak di tahun 2024 kali ini, tampak nya banyak menuai protes diberbagai daerah, tidak itu untuk Pilkada Provinsi maupun Kabupaten/Kota, polemik terlihat serta terdengar dan banyak viral dipublik, dari konon indikasi penyelenggara KPU, Bawaslu hingga rakyat Indonesia yang hampir sudah tidak ada kepercayaan lagi kepada pemerintah, karena pesta demokrasi saat ini, di tahun 2024 ini, tampaknya rakyat sudah merasa dikebiri hak-haknya tentang demokrasi dalam kebebasan untuk memilih.
Namun demikian, berbeda dengan apa yang sudah dilaksanakan oleh penyelenggara pemilu wilayah kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, khususnya warga atau rakyat yang mempunyai hak pilihnya, walaupun konon polemik nya, Pilkada kabupaten Bojonegoro sempat miring hingga panas adanya berbagai kecurangan yang indikasi nya oleh pihak penyelenggara atau Paslon, tampak rakyat Bojonegoro tidak memperdulikan hal itu, ‘rakyat Bojonegoro sudah semakin cerdas pasalnya Pemilu Kada adalah hak rakyat dan untuk kepentingan rakyat Bojonegoro.
Seperti contoh kecil yang sudah dan masih berjalan saat ini di kabupaten Bojonegoro, kecamatan Dander, Desa Ngumpakdalem khususnya di TPS 01, yang tepatnya berada di halaman rumah H, Imron., RT, 02 RW, 01, GG, Sukoharjo terlihat warga saling berdatangan keluar masuk menggunakan hak pilihnya, tampak berjalan tertib aman dan lancar, penuh semangat serta hikmat.
Ketua KPPS, TPS 01 Heri Suprapto kepada media tribuntipikor.com menyampaikan bahwa ia beserta 7 anggotanya selaku penanggung jawab dan mandat KPU pelaksana pemungutan suara di TPS 01 merasa bangga dimana kebiasaan disetiap entah itu Pilkada, Pilpres atau pemilihan Caleg di TPS sini selalu berjalan tertib aman dan lancar, ucap Heri panggilan akrabnya.
Lebih lanjut Heri mengatakan bahwa untuk warga yang berhak mencoblos di TPS 01 ini ada 3 RT, terdiri dari RT 01, 02 dan 03 dengan jumlah TPT 533 orang atau warga yang mempunyai hak mencoblos, dan dipantau atau dijaga oleh 3 orang petugas Linmas.
” Di TPS 01 ini, ada warga yang berhak menggunakan suaranya mencakup 3 RT mas, dengan jumlah TPT 533 pemilih. ” Kata Heri ketua KPPS.
“Hingga saat ini pukul 10:55, berjalan tertib, aman terkendali tidak ada kendala, Alhamdulillah, indikasi mencurigakan tidak ada samasekali, dan terkait APK semua sudah lengkap. Ungkapnya.
Ditempat yang sama, Sriwahyuningsih selaku saksi TPS dari pihak 01 kepada awak media ini mengtakan bahwa sebagai saksi dirinya dari warga RT 12 RW 03 Desa Ngumpakdalem dan setelah mencoblos dirinya langsung kelokasi TPS 01 sebagai saksi pihak 01.
“Saya dari warga RT 12 RW 03 Desa Ngumpakdalem dan setelah mencoblos saya langsung ke lokasi TPS untuk melaksanakan mandat sebagai saksi 01 bersama rekannya laki laki bernama Mukhisom.” Ucapnya.
“Tadi ada 4 saksi mas dua dari pihak 01 dan dua dari pihak 02, dan teman saya tadi sekitar pukul 10.00 Wib ijin untuk keluar dulu sarapan tapi sebelum itu sekitar pukul 09.00 Wib saksi yang dua tidak ada ditempat dan katanya juga ijin keluar.” Jelasnya.
Sriwahyuningsih menambahkan, ya.! Kalau saya tugas ini kan mandat, tidak mau saya meninggalkan kalau belum selesai.” Imbuhnya dengan senyum dan tampak tegas.
Sesungguhnya saya itu diberi mandat sama mas imam menjadi saksi untuk Pilgub Provinsi Jawa Timur namun diberi mandat sekalian untuk saksi Pilbup Bojonegoro, dan mandat ini saya kerjakan dengan sungguh-sungguh dong, saya tidak mau makan gaji buta. Ungkapnya.
Diketahui: berjalannya pemungutan suara di TPS 01 Desa Ngumpakdalem GG Sukoharjo RT 02 RW 01 terlihat berjalan tertib aman dan lancar penuh semangat dan dipantau dan jaga ketat langsung oleh pihak keamanan dari Linmas, Bhabinsa, dan Bhabinkamtibmas setempat. (King)
Editorial: Korwil Jatim