Sumbawa Besar NTB, tribuntipikor.com
Bersama dalam keberagaman, Berprestasi dalam keimanan, Meraih impian di ( STAIS ) Sumbawa adalah Tema yang di usung dalam Pesona Ta’ Ruf yang dalam pengertian Pengenalan lingkungan terhadap Mahasiswa Baru Sekolah tinggi Agama Islam ( STAIS ) Sumbawa NTB.
Pada gelaran Ta’ruf 09/09/2024 di Gedung kampus ( STAIS )Desa Penyaring kec Moyo Utara Kab Sumbawa NTB ,seluruh Mahasiswa Baru diwajibkan untuk mengikuti kegiatan sebagai upaya pengenalan kampus bagi Mahasiswa baru tersebut
Ta’ Ruf yang di ikuti Empat program Studi antara lain “
-Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah / PGSD.
-Pendidikan Islam anak Usia dini / PG PAUD.
-Pendidikan Bahasa Inggris.
-Pariwisata Syariah
Rektor Sekolah Tinggi Agama Islam ( STAIS )Sumbawa, Ahmad Jaya S.Pd., M.T dalam sambutan pembukaan ucapan selamat datang kepada Mahasiswa baru dan tidak lupa juga menyampaikan terima kasih kepada panitia Tq’ Ruf atas usaha dan kerja kerasnya nanti untuk dapat menciptakan Mahasiswa yang mempunyai intekritas dengan kesiapan Sumber Daya Manusia yang siap berdayasaing dan berkolaborasi di tengah Masyarakat untuk mewujudkan NTB yang Gemilang.” Ulas Rektor ( STAIS ).
Sambungnya ” Ta’ Ruf ini bertujuan untuk membangun Ukhuwah sampai ke Jannah dimana antusias para Mahasiswa sangat luar biasa, kegiatan demi kegiatan nantinya di hadapkan untuk mempersiapkan diri memulai perjuangan panjang dalam menuntut ilmu .
Mereka juga harus siap dalam mengemban amanah dan tanggung jawab dalam rangka mengumpulkan bekal untuk kemajuan khususnya Umat Islam ,sehingga ( STAIS ) akan melahirkan cendikia cendikia muda Islam yang mampu membaur dan berbuat untuk Masyarakat .” Pungkas Jaya Sapaan Akrab sang Rektor ( STAIS ).
Turut hadir Anggota DPRD kab Sumbawa Periode 2024 – 2029 bapak Syaifullah, S.Pd.M.T.
Kepada media ini juga sampaikan harapan” Agar STAIS di kab Sumbawa bisa terus mengepakkan sayap dan terus berkembang dengan sudah mendapat hati dari masyarakat sebagai perguruan tinggi yang melahirkan dan meningkatkan Ukhuwah Islamiah yang Relegius dan cinta Qurani.” Tutupnya
Irwanto.
