Maluku Utara, Halmahera Selatan, tribuntipikor.com
Kesal dengan Kepala Desa (Kades), Air Mangga, Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut), warga langsung palang Kantor Desa.
Penyebab Pemalangan Kantor Desa yang di lakukan oleh warga terjadi karena di picu kemarahan, lantaran mengetahui pengelolaan Anggaran Dana Desa (ADD) yang di lakukan oleh Kades Air Mangga Fransiskus Salauwe, tidak ada kejelasan dan transparansi kepada warganya, sehingga terjadi hal tersebut.
Di beritakan sebelumnya bahwa, diduga ada indikasi Koropsi ADD Air Mangga sebesar Milyaran Rupiah yang di lakukan oleh Kades Fransiskus Salauwe, sehingga mendapat kecaman dari Warga.
Dari kecaman itu, warga Desa Air Mangga memilih jalan untuk melakukan Pemalangan Kantor Desa, sampai nyaris adu jotos di Depan Kantor Desa, karena gara-gara staf Desa membuka Palang kantor, untuk melakukan aktifitas pada hari Senin, dari hal ini sehingga membuat sejumlah warga naik pitam dan melakukan tindakan arogan.
Amanatan media ini, berdasarkan Video berdurasi 00:13 dan 00:25 yang di posting melalui media sosial (medsos), oleh Warga Desa Air Mangga, sempat viral, tampak terlihat cekcok warga bersama Staf Desa di Depan Kantor Desa.
Dari cekcok tersebut nyaris terjadi adu jotos, namun warga setempat dan Staf Desa melaraikan sehingga tidak mengundang warga lain dalam cekcok tersebut.
Kepada media ini, Sekertaris BPD Desa Air Mangga Ekson Salauwe, saat di konfirmasi, iya juga membenarkan kejadian tersebut.
Benar ada terjadi adu mulut antara staf dan warga Desa, karena mereka melarang membuka Pemalangan Kantor, sehingga hampir terjadi perkelahian. Namun sempat di tenangkan oleh staf Desa dan warga lain.
“Benar saat staf Desa, membuka palang kantor Desa, ada sempat tegang karena membuat warga marah, tetapi sempat di tenangkan sehingga, kondisi Air mangga aman” kata Ekson, Selasa (12/3/202).
Lanjut Ekson, Sementara kantor Desa sudah ada Aktifitas seperti biasa, karena Masi menunggu Kades Balik dari bacan untuk menyelesaikan persoalan ini.
“Aktifitas kantor Desa sudah mulai kondusif, dan sudah mulai berkantor seperti biasa, dan sementara warga, aman-aman saja, karena mereka masih menunggu Kades datang” Ucapnya
Ekson berharap tidak akan terjadi hal-hal yang kita inginkan bersama, seperti contoh yang terjadi di Desa Foya Gane Timur, Kades Nyaris di Pukul Warga.
“Kami berharap aman-aman saja, supaya jangan terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan bersama, seperti halnya di Desa Foya” tutup Ekson sambil akhiri. (Zul)