Aman-aman Saja, SPBU 44.595.16 Kembar-Lingkar Demak Di Duga Bekerja Sama Dengan Para Mafia, Di Duga Kuat Ada Oknum Anggota Polri Di Belakangnya

Kabupaten Demak, tribuntipikor.com

Banyaknya aktivitas keluar masuk kendaraan yang telah dimodifikasi di sebuah SPBU wilayah Lingkar Demak, tepatnya di SPBU 44.595.16 Kembar-Lingkar Demak yang kerap di duga sebagai sarang/tempat para mafia pengangsu BBM bersubsidi jenis solar dengan mengisi berulang-ulang seolah sudah ada kongkalikong antara mafia solar dengan petugas SPBU tersebut.

Selama beberapa hari tim awak media melakukan Investigasi sekira pukul 19.00-21.00 di lokasi SPBU 44.595.16 Kembar-Lingkar Demak, tim awak media menyaksikan dengan mata kepala dugaan beberapa kendaraan modifikasi yang sedang melakukan aktivitas mengangsu solar. Kendaraan-kendaraan tersebut mendatangi SPBU dan mengisi sampai 2 kali/berulang- ulang tiap pergantian shift mengisi solar, semua sudah terkondisi rapi seperti sudah ada kongkalikong antara petugas SPBU dengan para mafia tersebut.

Saat tim awak media mencoba klarifikasi kepada salah satu operator SPBU yang mengaku bernama Fauzi dirinya menyatakan bahwa dirinya telah mengetahui secara pasti bahwa kendaraan tersebut merupakan kendaraan modifikasi pengangkut Solar, dirinya juga mengaku bahwa setiap pengisian kendaraan-kendaraan modifikasi tersebut dirinya mendapat upah berupa ‘Rokok’ 1 bungkus hingga 2 bungkus dalam sekali pengisian.

Jam masuk kendaraan-kendaraan tersebut pun telah terkoordinasi dengan baik. Aktivitas tersebut di bagi menjadi 3 shift pengisian SPBU, jadi setiap 1 shift kendaraan-kendaraan tersebut telah mendapat jatah pengisian sebanyak 700ribu sekali pengisian, hingga seterusnya sampai 3 shift Secara berulang-ulang. Ironisnya pihak operator SPBU 44.595.16 Kembar-Lingkar Demak seakan telah mengetahui dan bahkan di duga ada kerja sama untuk melayani kendaraan yang tampak telah dikondisikan kehadirannya.

Menurut klarifikasi lebih lanjut, di duga Para pengangsu solar yang berada di Wilayah Demak tersebut menyetorkan BBM bersubsidi jenis solar yang di timbun nya kepada PT. Bumi Mandiri Sinergi (BMS) dan PT. Inno Gemilang Indonesia yang mana PT tersebut merupakan salah satu ‘pengepul’ Solar yang di duga terbesar di Wilayah Kabupaten Demak. Di duga pemilik PT transportir Solar Industri tersebut merupakan oknum anggota polri yang bertugas di wilayah Hukum Polres Demak, sehingga para mafia merasa aman dan seolah kebal hukum.

Maka dengan hal tersebut diatas, kami melaporkan dan meminta kepada APH (Aparat Penegak Hukum), secara umum kepada Kapolda Jateng dan secara khusus Kapolres Demak untuk segera bertindak dan menangkap para mafia BBM jenis solar subsidi ini, agar hal ini tidak ada kesan publik kepada pihak aparat sengaja tutup mata terhadap aktifitas para mafia BBM.

Tim awak media akan berupaya mengkonfirmasi temuan tersebut dengan beberapa pihak terkait terutama Pertamina dan BPH Migas bahkan aparat kepolisian polres Demak serta Polda Jateng.

Andi Prasetyo –

Pos terkait