Bantaeng, tribuntipikor.com
Polres Bantaeng Polda Sulsel melaksanakan Pembinaan rohani dan mental (Binrohtal). Kegiatan tersebut dilaksanakan di masjid Kurnia Ilahi Mapolres Bantaeng. Kamis (24/8).
Dalam kajian ini hadir, motivator hijrah nasional yang merupakan mahasiswa S3 International University of Africa-Sudan, Ustaz Muhammad Fakhrurrazi Ansar BSh MA.
Ratusan personil Polres Bantaeng mulai dari waka Polres Bantaeng, jajaran Kabag, Kasat, Kapolsek hingga anggota bintara mengikuti Binrohtal dengan khidmat.
Kapolres Bantaeng AKBP Andi Kumara SH, S.I.K., M.Si mengatakan, kegiatan ini dilakukan secara rutin yang dilaksanakan setiap hari Kamis, anggota mengikuti kegiatan sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.
Dikatakan, pembinaan rohani dan mental (Binrohtal) sebagai wadah untuk membentuk karakter anggota Polri menjadi lebih humanis, sehingga citra kepolisian di mata masyarakat dipandang lebih baik.
“Pembinaan rohani dan mental ini sangat penting, mengingat tugas anggota di masyarakat juga cukup berat, mereka harus berhadapan langsung dengan masyarakat yang beraneka ragam,” katanya.
Kegiatan Binrohtal sebagai wadah untuk membentuk karakter anggota Polres Bantaeng untuk menjadi lebih humanis dalam melayani masyarakat.
Tujuan dilaksanakan kegiatan Binrohtal positif bagi anggota Polri untuk memberikan siraman rohani dan moral setiap anggota agar menjadi lebih baik serta menjadi alat kontrol diri. Ini merupakan upaya dalam meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan Personil Polres Bantaeng.
“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT , meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT , juga sekaligus sebagai doa agar pelaksanaan tugas anggota Polres Bantaeng ke depan dapat berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan dan masalah,” pungkasnya.
Sementara itu ustad Muhammad fakhurazi Anshar dalam tauziahnya mengajak seluruh personil Polres Bantaeng untuk berbuat kebaikan dan tentunya bergaul dengan orang baik.
Gunakan seragam anda untuk berbuat kebaikan, Selama kita diberikan kebaikan maka gunakan untuk berbuat kebaikan, ujarnya.
Dia menambahkan orang buruk hatinya apabila ada yang butuh pertolongan namun dia katakan bukan urusan saya, orang tersebut dikategorikan sebagai manusia yang rugi, kata ustad.
Pada kesempatan itu dia juga mengajak untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Dia memaparkan ada Tiga (3) ciri orang baik yang telah dikisahkan para nabi kata para ulama, diantaranya
- Kisah nabi Musa, ASyang senantiasa memberikan motivasi untuk mencari kebaikan dan lupakan kebaikan yang telah kita perbuat
- Maafkan orang lain dan balas kesakitan dengan kebaikan seperti yang dikisahkan oleh Nabi Yusuf, AS
- Gunakan akhlak mulia seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. (Nabi Muhammad Saw).
Usai memberikan tausiah, Binrohtal ditutup dengan do’a yang dipimpin langsung ustad Muhammad Fakhrurrazi Ansar BSh MA.(Ucok Haidir )