Diduga Oknum Kepala Desa di Kecamatan Bunga Mayang Sunat DD tahun anggaran 2022

OKU Timur, tribuntipikor.com

Pemerintah pusat mengucurkan anggaran dana desa (DD) guna meningkatan infrastruktur, mengurangi angka kemiskinan, meningkatan ketahanan pangan dan, menunjang program program desa.

Berbeda halnya yang terjadi di desa Negri Ratu Baru, Kecamatan. Bunga Mayang, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sum-Sel.
Oknum kepala desa (Kades) berinisial SA, Di duga selewengkan dana desa (DD) tahun anggaran 2022 lalu.

Melalui program ketehanan pangan, Oknum kades diduga terindikasi korupsikan anggaran DD tahun 2022 lalu. Sehinggai menuai pertanyakan warga masyarakat desa setempat.

Warga berinisial B, (Jum’at 14 Juli 2023) menceritakan dinamikan yang terjadi di desa Negri Ratu Baru.
Sebab,” ungkap warga ketahanan pangan sangat di butuhkan bagi petani untuk meningkatan hasil panin.

“Seperti sumur bor, agar petani tetap dapat bercocok tanam di saat kemarau melanda, karna tampa sumur bor petani pasti gagal panin.

Awal mula program tersebut, kata warga kami sangat gembira mendengarnya, sebab kata kades di persawahan kami akan di buat sumur bor,” ungkap mereka.

“Setelah di buat sumur bor lanjut warga, kami bingun bagai mana menggunakan sumur bor, kok tidak ada listri dan tidak ada mesin sedotnya lalu bagai mana air bisa mengalir.

Tambah warga, pada saat rancangan musawarah desa, programnya meliputi. Listri mesin sedot (Xibel) dan sumur bornya dan berlokasi di tanah hibah,” Entah apa alasnya sumur bor terkesan mubazir, sebab tidak bisa di gunakan,” keluh warga dan terletak di sawah pribadi milik pak kades.

Menurut informasi yang di dengar warga, kades sudah di tegur oleh pihak inspektorat kabupaten Oku Timur untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut,” Cetus warga.

“Tetapi sampai saat ini tidak ada pembangunan lagi pak, seperti yang kita lihat saat ini cuma sumur yang di buat.

Warga masyarakat berharap kepada aparat penegak hukum inspektorat dan DPRD kabupaten setempat untuk menindak tegas Oknum Oknum yang menyalahgunakan anggaran dana desa.”pinta warga.

Sampai berita ini di terbitkan oknum kades tidak bisa di konfirmasi.

Feriansyah

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *