Bandung, tribuntipikor.com
Salah satu wujud pembentukan karakter santri Madrasah Tsanawiyah (MTs) Mamba’ul Huda Kota Bandung,diantara nya dengan mengikuti kegiatan Camping Mandiri di Tirta Anyar, Komajang, Kabupaten Bandung, tanggal 22-23 Februari 2023.
Kepala Sekolah MTs Mamba’ul Huda Hj.Tia Rahmatia,S.Pd,. Menjelaskan bahwa kegiatan Camping Mandiri ini, merupakan program pembelajaran di luar sekolah agar para santrinya bisa lebih mandiri lagi,termasuk dalam pembelajaran serta mampu berdiri dengan kemampuan nya sendiri.
Masih di katakan Hj.Tia, meskipun cuaca di tempat kegiatan cukup dingin,namun hal ini tidak menyurutkan semangat para santri untuk mengikuti setiap kegiatan dan permainan yang sudah di susun oleh panitia.
Inti nya Camping Mandiri ini, untuk membentuk karakter santri agar mandiri, tidak menggantungkan bantuan kepada siapapun. Namun begitu tetap di Tanamkan jiwa kebersamaan antar santri.
“Tadi memasang tenda mandiri, membawa makanan nya mandiri,beres-beres sendiri, masak dan makan siang sendiri. Mudah-mudahan anak-anak bisa lebih mandiri dalam segala hal dan mendapatkan pembelajaran di Camping Mandiri ini,” kata Kepala MTs Manba’ul Huda, kota Bandung baru-baru ini.
Bisa berjalan nya kegiatan ini kata kepala MTs Manba’ul Huda tidak telepas dari bantuan bapak ibu guru dan asatidah yang mampu menampilkan dan menumyiapkan acara ini hingga bisa terlaksana. Termasuk Komite Sekolah dan alumni nya.
ketua Panitia Kegiatan Ustadz Tisan Darajat,S.H.I, menambahkan bahwa kegiatan Camping Mandiri merupakan, pembelajaran di luar kelas Bangi santri-santri MTs Manba’ul Huda, untuk bersikap Mandiri terhadap diri sendiri juga bersikap mandiri terhadap sesama dan kelompok.
Sementara itu Ketua Komite MTs Manba’ul Huda Situ Nur, SS T.M.Kom., menjelaskan bahwa kegiatan ini sangat baik dan penting untuk meningkat kemandirian santri-santri MTs Manba’ul Huda.
“Kami dari Komite Sekolah mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggara nya Camping Mandiri 2023, MTs Manba’ul Huda di Kamojang, Kabupaten Bandung.Terima kasih kepada Asatidah dan para santri serta orang tua yang bekerja sama untuk mewujudkan Tsanawiyah Manba’ul Huda yang Islami ,Mandiri, dan tafaqquh fiddin”, kata Siti. ( SN)
