Lamongan Jatim, tribuntipikor.com
Sekolah Menengah Atas Negeri (SMA) Negeri 1 Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan Jawa Timur, pada Rabu tanggal 18 Januari 2023 telah mengadakan kegiatan visuda anak didiknya yang pertama diprogram siswa kelas Taruna dan dibarengi dengan giat Tahfidhzul Qur’an tahun 2023,
Giat pelaksanaan program visuda siswa taruna yang dibarengi dengan giat Tahfidhzul Qur’an SMAN 1 Kecamatan Ngimbang tersebut dilaksanakan bertempat digedung pertemuan murid dan/atau wali murid SMAN 1 tepatnya di lantai dua.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Sekolah Ganef Suprijanto, S.pd. M.pd beserta jajarannya, perwakilan dari TNI AU Kabuh, Jombang, Danramil, Kapolsek Ngimbang, sejumlah Kepala Sekolah SMP, SMA, beberapa tokoh Ulama, dan wali murid program siswa Taruna SMA Negeri 1 Ngimbang, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas serta tamu undangan lainnya, berjalan tertib aman dan lancar.
Dalam penyampaiannya Ganef Suprijanto, S.Pd. M.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan kepada media tribuntipikor.com mengatakan bahwa program sekolah Taruna yang dicanangkan ini sudah lama terpikirkan dan pada tahun ajaran 2021 sampai tahun 2022 baru bisa terlaksana, sehingga diawal tahun 2023 baru bisa melaksanakan Visuda bagi para siswa Taruna. Ucap kepala sekolah.
Berlanjut ketika dikonfirmasi terkait dasar-dasar program termasuk ijin resminya program pendidikan siswa Taruna yang diprogramkan oleh SMA Negeri 1 Ngimbang, Kepala Sekolah Ganef Suprijanto mengatakan bahwa pihak sekolah sudah ada ijin dari pihak pemerintah Provinsi “Gubernur, melalui Dinas pendidikan provinsi, dan program ini didukung penuh oleh TNI AU Kabuh, Jombang. Dimana untuk mendidik calon-calon generasi muda yang handal, kuat dan disiplin. Terang Kepala Sekolah Ganef Suprijanto kepada media tribuntipikor.com.
Pun demikian terkait anggaran termasuk didalamnya seperti Visuda ini, kami menghimpun dari semua untuk semua, jadi saudara tidak usah macam-macam, kami dibackup langsung TNI AU (Kopasgad), dan itu juga sebagai kepala perguruan organisasi Setia Hati (SH) sambil menunjuk salah seorang yang sedang duduk agak jauh sedang menyimak pembicaraan kami saat konfirmasi terkait program siswa Taruna.
Pandangan kami, selaku media dan juga sebagai Sosial Control kebijakan pemerintah pusat, provinsi, kabupaten bahkan Pemdes, program dan/atau jurusan yang terdapat di Seluruh SMAN itu hanyalah Jurusan IPA dan IPS, atau mungkin kah untuk SMAN 1 Ngimbang ada prioritas tersendiri.
Disisi lain, apa yang telah disampaikan oleh Suprijanto selaku kepala sekolah setingkat SMA Negeri tentunya kurang bijak dalam menyampaikan jawaban klarifikasi yang terkesan mentang-mentang dan arogan.
Lebih mirisnya lagi, dengan menyebutkan sebuah lembaga instansi pemerintah TNI AU, program sekolah siswa Taruna SMA Negeri 1 Ngimbang dibackup sepenuhnya oleh komandan TNI AU Kabuh, Jombang. Jadi pada dasarnya terkait urusan duniawi dirinya tidak takut sama sekali karena sudah ada yang membackup. Tandasnya.
“Akan tetapi itu tidak membuat kami surut dalam mengkonfirmasi terkait yang lainnya.
Olehnya, disaat media ini konfirmasi dan dengan waktu yang diberikan sedikit serta karena terkesan arogansinya Kepala Sekolah, yang katanya tidak takutlah, dan tulis semua apa yang saya katakan saya tidak takut, karena merasa dibackup programnya, maka kami menyudahi konfirmasi dan/atau klarifikasi kami. Bahkan lucunya lagi nomer Hp rekan saya besoknya ternyata telah diblokir, tentunya menambah kompleks, ada apa sesungguhnya.
Terkait kesemuanya itu, kami selaku media dan juga sebagai Sosial Control kebijakan pemerintah, berharap pihak Pemprov Jatim melalui dinas terkait, Dinas pendidikan Provinsi dapat benar-benar berperan aktif terkait perihal tersebut diatas dan dapat menindaklanjuti kejelasan dari apa yang menjadikan program yang dicanangkan oleh pihak Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Ngimbang, Kabupaten Lamongan Jawa Timur ini. (Tim)
Reporter: Tim
Editorial: Solikin.gy