Iba Melihat Pedagang Sapu Keliling, Kapolsek Losarang Borong Dagangan Nenek Berusia 85 Tahun

INDRAMAYU, tribuntipikor.com

Polisi di Kabupaten Indramayu rela meronggoh kocek menghabiskan dagangan seorang nenek berusia 85 tahun.

Awalnya, anggota polisi berpangkat Kompol yang merupakan Kapolsek Losarang tersebut merasa kasihan.

Ketika tengah melaksanakan giat patroli rutin, bersama anggotanya ia melihat ada Nenek Ema Teriyem yang sedang menyusuri jalan di Jalur Pantura Indramayu.

Dengan jalan tertatih-tatih, nenek tersebut menggendong sapu-sapu yang terbuat daru bambu untuk dijual.

“Sambil menggendong Sapu Bambu untuk dijual Nenek Ema Tariyem menelusuri Jalur Pantura dengan berjalan tertatih,” ujar Kapolsek Losarang, Kompol Mashudi kepada awak media, Kamis (26/5/2022).

Melihat kondisi tersebut, Kompol Mashudi langsung menghentikan mobil patrolinya.
Ia lalu memborong sebanyak 21 sapu yang dibawa Nenek Ema Tariyem.

Kepada polisi, nenek mengatakan, untuk satu sapu yang ia jual dihargai sebesar Rp 7 ribu.

Tanpa memilah-milih sapu, Kompol Mashudi langsung membayar semua sapu tersebut dengan harga Rp 200 ribu. Atau lebih dari harga jual seharusnya sebesar Rp 147 ribu.

Aksi Kapolsek Losarang itu pun viral, rekaman video saat polisi memborong sapu nenek banyak dibagikan netizen di media sosial.

Selain memborong sapu, Kompol Mashudi juga memberikan sembako berupa beras.

Nenek Ema Teriyem pun diantar pulang ke rumah keluarganya di Desa Ranjeng, Kecamatan Losarang.

Sesampainya di Desa Ranjeng selanjutnya nenek tersebut diturunkan di kediaman Kuwu Desa Ranjeng.

“Di sana langsung diterima oleh Ibu Kuwu dan Ibu-ibu PKK karena bersamaan tengah dilakukannya kegiatan Posyandu,” ujar dia.

Pihak keluarga pun mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan polisi.(INDRA JAYA)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *