Sintang, tribuntipikor.com
Puluhan mesin Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) kembali beroperasi di Sungai Kapuas Dusun Tanjung Priok Desa Inggis Kecamatan Mukok, Sanggau. (26/9/2021).
Beroperasinya puluhan mesin tersebut tentu menimbulkan tanda tanya, siapa yang memberikan izin, siapa yang membekingi, berapa uang setoran kepada yang membekingi, sehingga para cukong tanpa ada legalitas berani beroperasi yang dampaknya sudah pasti merusak ekosistem di Sungai Kapuas.
Warga setempat yang tak ingin namanya disebutkan mengungkapkan rasa kecewanya dan harapannya.
“Entah dari mana aja datang mesin mesin sedot emas itu, mereka datang seperti ada yang mengaturnya, dalam sehari sudah ada puluhan,” ungkap warga yang tak mau disebutkan namanya. (27/9/2021).
“Saya berharap dengan adanya berita yang terbit supaya para aparat pemerintah segera mengambil tindakan, tangkap semua mesin mesin itu, siapa yang cukong juga yang membekingi harus di tindak secara hukum juga, jangan hanya para pekerja pekerjanya saja,” tegasnya lagi.
“Kami masyarakat yang tidak tau hukum ini berharap kepada para orang orang pintar hukum yang punya jabatan dan kekuasaan untuk melindungi masyarakat disini dari rusaknya alam kami,” harap Pak Tua yang tak mau namanya dipublikasikan dengan wajah yang terkesan sedih.
(Tim/Red)
