SUMBER URIB, BENGKULU, tribuntipikor.com.
Selain tempat rekreasi wisata Suban air panas yang ada direjang Lebong,yang suda dikenal masyarakat luas bahkan maca negara,Suban air panas yang sangat dikenal dengan air panasnya yang dapat menyembuhkan bermacam penyakit kulit jamur dan lain sebagainya juga keindahan alamnya juga mermnarik perhatian para pengunjung,apa lagi riwayat sejarahnya batu sakti/batu menangis yang sangat melegenda dan akan diyakini sebagai tempat yang dianggap suci dan keramat diyakini sampai sekarang.
Dan masih ada tempat wisata lain yang keindahan alamnya tidak kala dengan tempat wisata pada umumnya,dimana tempat dan lokasinya tidak terlalu jau dari pemukiman/perkebunan penduduk selain unik juga mempunyai keindahan tersendiri,seperti air panas yang mengalir dari kawah bukit kaba juga mempunyai air terjun yang airnya juga mengandung suhu panas ,dan kabarnya air panas tersebut dapat menyembuhkan berbagai penyakit kulit,dan penyakit jamur lainnya.
Obyek wisata tersebut suda ada dan mulai dikunjungi dari tahun 2016 yang lalu.
Menginat obyek wisata tersebut berada diatas tanah hak milik pribadi dan mengingat pihak pengelolah terkendala(kekurangan dana)maka diharapkan ada pihak pihak yang mau membantu dan berkeja sama mau pun menjadi donatur untuk melestarikan aset yang mempunyai nilai yang cukup tinggi.
Obyek wisata ini dikenal dan disebutkan masyarakat sekitar desa sumber Urip,dengan sebutan GROJOKAN SEWU ,yang mempunyai sejarah dan arti tersendiri bagi warga masyarakat setempat.
Yang mana wisata GROJOKAN SEWU ini kini mulai banyak didatangi pengunjung baik masyarakat setempat mau pun yang datang dari luar daerah,untuk melihat keunikan dan keindahan sekitarnya mau pun mandi dikolam air panas dan melihat air terjun yang konon dikabarkan dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit jamur kulit.
Wisata GROJOKKAN SEWU ini diklola oleh keluarga bapak h herudin diatas tanah milik pribadi dan luas tanah keseluruhan lebih kurang 6 hektar.
Saat dikunjungi Tiem media Tribun Tipikor bersama ketua lembaga bpkp-nkri beserta anggota kabupaten rejang Lebong,pihak pengelola taman wisata GROJOKAN SEWU menjelaskan,bahwasanya untuk pemeliharaan dan kegiatan mau pun pasilitas yang ada,ini kita menggunakan dana pribadi,mulai dari perbaikan perehapan jalan menuju taman,pembuatan kolam dan pondok pondok tempat istirahat dan lain sebagainya itu semua kita menggunakan dana pribadi terang pengelola taman wisata GROJOKAN SEWU kepada tiem media tribun tipikor yang waktu itu juga turut berkunjung ketua bpkp-nkri kabupaten rejang lebong.
Dan saat ditanyakan menyangkut untu kemajuan dan pembangunan taman wisata GROJOKAN SEWU pihak pemelihara menjelaskan,yang disampaikan oleh bapak peri Sebastian,kita suda musyawara interen dalam keluarga,bahwasanya kita suda merancang semuanya mulai dari jalan yang masuk menuju taman BROJOKAN SEWU,kolam renang,tempat istirahat,taman bermain,kantin,dan air terjun semuanya suda dibuat dalam sket gambar bah kan kita akan membuat vilah tempat istirahat untuk pengunjung,terang pihak pengelola dengan tiem Tribun Tipikor.
Dan masih terkait masalah pembangunan pehak penglola mengakui terkendala keterbatasan dana,oleh karena itulah kita mengadakan musyawara keluarga untuk mencari dana tersebut,dan kita juga berharap agar kiranya ada dari pihak luar yang mau membantu pendanaan(donatur)untuk kemajuan dan pembangunan taman wisata GROJOKAN SEWU,dan perhatian dari pihak pemerintah mengingat ini salah SALASATU aset yang harus dilestarikan mengingat taman wisata GROJOKAN SEWU kini la mulai banyak didatangi pengunjung baik warga sekitar(masyarakat setempat)mau pun luar daerah hususnya hari Sabtu dan Minggu,terang pengelolah.( Supran efendi Tribun TiPikor . Com)