SEMARANG, tribuntipikor.com
Jum’at-18 Juni 2021. Gerakan minum jamu yang diprakarsai oleh Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, diikuti juga oleh seluruh SKPD Provinsi dan Kabupaten / Kota se Jawa Tengah.
Begitupun DPMPTSP Provinsi Jawa Tengah juga mengikuti secara virtual yakni Kepala Dinas DPMPTSP Provinsi Jawa Tengah Ratna Kawuri didampingi Ratna Dewajati Sekdin, para pejabat struktural dan pegawai DPMPTSP.
Penyelenggara oleh Biro Kesra Sekda Provinsi Jawa Tengah Drs. Imam Maskur dalam acara launching gerakan minum jamu, menyampaikan tentang sertifikasi jamu dalam penelitian berbasis pelayanan kesehatan,
Bahwa jamu jawa tengah sebagai warisan budaya.
Adapun para Bupati dan Walikota yang hadir secara virtual , Ketua gabungan jamu jawa tengah, kepala UPD dan Kabupaten / Kota se jawa tengah menurut mereka hal tersebut untuk menindak lanjuti gerakan masyarakat hidup sehat upaya pembangunan kesehatan secara promotif, prefentif, peratif dan rehabilitatif melalui jamu tradisional, tujuannya untuk melestarikan budaya lokal dan mendorong untuk masyarakat untuk hidup sehat.
Kegiatan tersebut diikuti 10 orang perwakilan unsur organisasi dan masyarakat, gabungan pengusaha jamu yang mengkoordinir perusahaan jamu yakni jamu sido muncul, jamu jago, jamu konimex, gojati, nyonya tambah, ukm jamu gendong dan kelompok tani berdikari dari wonosobo.
Sementara itu Ganjar Pranowo dalam sambutannya memberikan dorongan dan arahan kepada Kabupaten / Kota se jawa tengah yang mengikuti launching gerakan minum jamu secara virtual.
“Dalam covid-19 mari bersama – sama banyak mengonsumsi minum jamu, dan selalu mengikuti anjuran pemerintah tentang penanganan dan memutus mata rantai covid – 19, mari kita bersama – sama memerangi virus dengan protokol kesehatan” tandas Ganjar Pranowo.
Selesai acara kemudian dilanjutkan dengan minum jamu bersama – sama oleh para tamu undangan secara virtual.
M. Usup / Vio Sari
