Way Kanan, tribuntipikor.com
Salah satu tokoh masyarakat sekaligus tokoh adat Baradatu, Way kanan Elyas Yusman,SE mengeluhkan pengerjaan proyek irigasi yang letaknya di kecamatan Baradatu dan kecamatan banjid, diketahui pengerjaannya sedang berjalan saat ini, (24/05).
Elyas Yusman yang juga seorang politisi serta mantan anggota DPRD Way Kanan ini mengatakan bahwa
Perihal pekerjaan saluran irigasi yang ada di Banjit dan Baradatu.
“Saya sebagai masyarakat, sangat mengeluhkan hal tersebut, karena kualitas adukan semen, cetakan dan tenaga kerja yang tidak sesuai dengan RAB (rencana anggaran biaya.. Red) dan melibatkan partisipasi masyarakat dengan menekan hampir 40 % dari RAB,”Ungkap Elyas Yusman.
Elyas menambahkan, pekerjaan, pengerjaan saluran irigasi yang berasal dari dana APBN tersebut diduga sepertinya tanpa pengawasan oleh balai besar pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) wilayah provinsi Lampung dengan dana APBN 73 Milyar diduga terkesan seperti pekerjaan seorang yang bukan Profesional.
“Jalan yang dilalui oleh transportasi mobil alat berat pekerjaan saluran irigasi Way Umpu tersebut, yaitu jalan yang sebagian mengunakan APBD (anggaran pendapatan belanja daerah. Red) kab. Way Kanan dibuat rusak tanpa perbaikan,”terang Elyas.
Terahir beliau menyampaikan, “Kami masyarakat Baradatu akan mengeluhkan pekerjaan saluran irigasi tersebut kepada KPK (komisi pemberantasan korupsi. Red) dan kementerian PUPR serta
Kami akan memberikan bukti lapangan apa yang telah dan sedang dikerjakan oleh rekanan tersebut,”pungkas Elyas. (Ys)
