Jeneponto , Tribuntipikor Com
. Program pembagian meteran listrik yang bersumber dari aspirasi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Kabupaten Jeneponto diduga tidak tepat sasaran.
Dugaan tersebut mencuat setelah ditemukannya sejumlah penerima bantuan yang dinilai tidak memenuhi kriteria, sementara masih banyak warga lain yang justru belum memiliki sambungan listrik sama sekali.
Salah satu temuan terjadi di Desa Datara, Kecamatan Bontoramba. Koordinator desa yang ditunjuk untuk melakukan pendataan, atas nama Kartini, diduga tidak melakukan verifikasi data secara maksimal. Pasalnya, terdapat warga yang sudah memiliki dua meteran listrik namun kembali mendapatkan pemasangan meteran baru.
Kondisi ini menimbulkan kekecewaan di tengah masyarakat, mengingat masih banyak rumah tangga lain yang belum memiliki meteran listrik sama sekali.
Tak hanya di Desa Datara, dugaan ketidaktepatan sasaran ini bahkan disebut lebih parah terjadi di Desa Bangkalaloe.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, terdapat kurang lebih 20 unit rumah yang seluruhnya memiliki meteran listrik ganda. Bahkan, ditemukan satu rumah dengan tiga meteran listrik terpasang sekaligus. Fakta ini memunculkan dugaan kuat bahwa permasalahan serupa juga terjadi di beberapa desa lain di wilayah Kabupaten Jeneponto.
Masyarakat menilai kondisi ini sebagai bukti lemahnya pengawasan dalam pelaksanaan program bantuan tersebut. Warga berharap pihak yang bertanggung jawab di tingkat kabupaten, khususnya koordinator kabupaten yang menangani bantuan meteran listrik aspirasi PDIP, dapat lebih serius melakukan pengawasan dan kontrol di lapangan.
Pengawasan tersebut dinilai penting, baik pada tahap pendataan calon penerima, verifikasi kelayakan, maupun saat proses pemasangan meteran listrik.
Masyarakat juga mendesak agar pihak terkait segera turun langsung ke lapangan untuk mengecek kebenaran informasi tersebut serta menindaklanjuti jika ditemukan pelanggaran.
Mereka berharap program bantuan yang sejatinya ditujukan untuk membantu masyarakat kurang mampu dapat benar-benar tepat sasaran, adil, dan transparan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh warga yang benar-benar membutuhkan.
Pewarta:Iskandar lewa/Is





