Lampung Selatan – tribuntipikor.com
Proyek rekonstruksi Ruas Jalan Darah Putih–Desa Kuripan, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, yang digarap oleh Cv. Jakon Nusantara menuai sorotan tajam. Proyek yang menelan anggaran APBD Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp.594.805.962,00 ini diduga tidak dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi teknis. 15/11/2025
Pantauan tim media di lokasi pekerjaan menunjukkan adanya kejanggalan serius, terutama pada kualitas material dan persiapan dasar jalan.
Campuran beton yang digunakan dalam pengecoran dinilai terlalu encer, yang berpotensi mempengaruhi kekuatan dan konstruksi jalan yang akan mudah terkikis.
Lapisan Dasar (Base) yang Tipis: Persiapan lapisan dasar atau base sebelum pengecoran beton diduga sangat tipis, jauh dari standar ketebalan minimal yang seharusnya 10 cm.
Dugaan penyimpangan mutu ini menimbulkan kekhawatiran publik mengingat pentingnya kualitas infrastruktur untuk masa pakai yang panjang.
Menanggapi sorotan tersebut, Konsultan Didi yang bertugas di lokasi proyek mengatakan”, bahwa pihaknya telah melakukan pengawasan terhadap tahapan pekerjaan.
“Untuk pengawasan kami sudah melakukan pengawasan yang ketat, yang melekat agar pelaksamaan berjalan dengan baik. Sudah banyak instruksi, segala macam kepada pihak pelaksana,” ujar Didi.
Didi juga mengklaim bahwa secara keseluruhan, pelaksanaan proyek telah memenuhi persyaratan teknis. “Pelaksanaan nya sudah sesuai dengan peruntukannya,” Ucapnya.
Kontradiksi antara temuan di lapangan oleh tim media dan pernyataan konsultan pengawas ini menuntut adanya audit dan pengujian mutu yang transparan dari pihak berwenang. Publik menunggu tanggapan resmi dari Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lampung Selatan.(Wal)
