KUNINGAN|Tribun TIPIKOR.com
Desa Luragung Tonggoh, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan, terus meneguhkan langkahnya sebagai salah satu desa berprestasi dengan inovasi pengelolaan lingkungan dan tata kelola pemerintahan yang baik.
Dalam kegiatan reses Anggota DPR RI H. Rokhmat Ardiyan, desa ini mendapat perhatian khusus karena dinilai berhasil menghadirkan solusi kreatif terhadap persoalan sampah dan keterbatasan sumber daya alam.
Kepala Desa Luragung Tonggoh, Emnar Maeso Jenar, mengungkapkan bahwa masyarakat desanya selama ini menghadapi tantangan serius di sektor pertanian akibat keterbatasan air pada musim kemarau. Namun, keterbatasan tersebut tidak menyurutkan semangat warganya untuk berinovasi.
Kami berupaya mencari solusi atas masalah lingkungan. Salah satunya, kami mengolah sampah bambu yang sebelumnya terbuang menjadi produk bernilai guna dan ekonomis.ujar Emnar.
Inovasi itu tak hanya berdampak pada kebersihan lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat. Berkat upaya tersebut, Desa Luragung Tonggoh berhasil meraih juara II dalam ajang Desa Anti Korupsi Sri Baduga tingkat Kabupaten Kuningan.
Kehadiran Anggota DPR RI H. Rokhmat Ardiyan dalam reses di desa tersebut semakin memperkuat dukungan terhadap arah pembangunan desa yang berbasis lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
Rokhmat mengapresiasi langkah desa yang telah berani melangkah maju dengan pendekatan green energy dan mengumumkan rencananya untuk membantu bantuan alat pengangkut sampah (bentor) guna memperkuat sistem pengelolaan lingkungan.
Masalah sampah ini bukan hanya tanggung jawab desa, tapi isu nasional. Karena itu kita perlu solusi konkret dan kolaboratif.kata Rokhmat, yang juga menjabat sebagai Kapoksi Komisi XII DPR RI.
Selain bidang lingkungan, Rokhmat juga menyoroti pentingnya pemerataan akses pendidikan di desa-desa melalui program Sekolah Rakyat, serta mendukung penguatan ekonomi lokal lewat Koperasi Merah Putih.
Kalau desa kuat, negara akan kuat. Saya ingin Luragung Tonggoh jadi contoh desa mandiri, baik dari sisi lingkungan maupun ekonomi.tegasnya.
Dukungan dari berbagai pihak ini menjadi bukti bahwa Desa Luragung Tonggoh kini tengah menapaki jalan menuju desa mandiri dan berdaya saing.
Melalui pengelolaan sampah berbasis inovasi, pemanfaatan potensi lokal, serta kolaborasi dengan pemerintah dan legislatif, desa ini menjelma menjadi ikon pembangunan berkelanjutan di wilayah timur Kabupaten Kuningan.
( Andri Hdw )





