Aparat Penegak Hukum APH VS Mafia PETI di Mandailing Natal

Mandailing Natal,
Viralnya Pemberitaan Terkait Penambangan Emas Tanpa Ijin PETI di Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara belakangan ini, hingga Tim Mabes Polri Turun Tangan yaitu dari Tim Tindak Pidana Tertentu Tipidter tak membuat semangat Mafia PETI di tersebut surut untuk melakukan aktivitas PETI yang ingin memperkaya diri sendiri

Pertambangan Emas Tanpa Ijin PETI di Kecamatan Batang Natal sampai saat ini masih tetap beroperasi diperkirakan ada Puluhan Unit Alat Berat jenis Excavator saat ini yang sedang beroperasi disasana

Dan Anehnya ketika Tim Tipidter dari Mabes Polri turun kesana untuk mengangkut Barang Bukti Excavator bekas Tangkapan tersebut di duga kuat para mafia PETI tersebut telah menghasut masyarakat di sana untuk menghalangi dengan turun kejalan dan tugas Tim Tipidter tersebut agar excavator tersebut tidak bisa di bawa oleh tim Tipidter Mabes Polri

Dan hingga kini kelanjutan kasus penangkapan alat berat tersebut masih jadi perbincangan dan menimbulkan pertanyaan besar bagi kalangan masyarakat Mandailing Natal, apakah masyarakat yang diduga di hasut oleh mafia PETI turun kejalan hukum di bumi gordang sambilan ini bisa dikalahkan begitu saja

Selasa (16/12/25) inisial “MN” kepada awak media mengungkapkan “diperkirakan puluhan alat berat jenis excavator masih aktif beroperasi di daerah kecamatan Batang Natal padahal sudah jelas kita ketahui daerah ini adalah daerah yang sangat rawan banjir dan juga longsor

Kuat dugaan kita melihat bebasnya mereka beroperasi pasti ada Oknum oknum yang telah memback up para mafia PETI tersebut dari belakang dan sampai saat ini bahkan ada alat berat bekas Tangkapan yang hendak di bawa oleh tim Tipidter Mabes Polri tapi di duga adanya hasutan kepada masyarakat oleh Para Mafia PETI tersebut untuk turun ke jalan guna untuk menggagalkan alat berat tersebut untuk di bawa oleh tim Tipidter dari Mabes Polri tersebut,

Jika hanya demikian Aparat Penegak Hukum kita tidak bisa lagi menindak lanjuti kasus tersebut dan juga menakap para pelaku mafia PETI yang ingin memperkaya diri sendiri berarti kita duga hukum di Kabupaten Natal ini telah bisa di kalahkan oleh para mafia PETI yang memiliki banyak uang , Pungkasnya”

Ismed Harahap

Pos terkait