Ogan Ilir, Sumsel, tribuntipikor.com
Untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Polres Ogan Ilir bersama jajaran Polsek menggelar Apel Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) pada Minggu malam, 11 Mei 2025, pukul 21.00 WIB di halaman Mapolres Ogan Ilir. Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Surat Perintah Nomor: Sprint/351/V/HUK.6.6/2025 tanggal 9 Mei 2025, dalam rangka Operasi Sikat I Musi 2025.
Apel tersebut dipimpin oleh Perwira Pengawas Kasat Narkoba Polres Ogan Ilir, IPTU Ahmad Surya Atmaja, S.H., didampingi oleh Padal IPDA Ettah Juliansyah. Sebanyak 81 personel gabungan turut serta dalam kegiatan, terdiri atas 30 personel dari Polres Ogan Ilir dan sisanya dari enam Polsek jajaran, yakni Polsek Indralaya (13 personel), Pemulutan (12), Tanjung Batu (11), Tanjung Raja (15), Rantau Alai (7), dan Muara Kuang (7).
KRYD dilaksanakan melalui patroli dan razia di sejumlah lokasi rawan kriminalitas, terutama yang berkaitan dengan tindak pidana 3C (pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor) serta aksi premanisme.
Rute patroli Polres Ogan Ilir mencakup kawasan Universitas Sriwijaya (Unsri), Taman Pancasila, Terminal KM 32, minimarket, ATM, serta area kos-kosan di sekitar Timbangan. Sementara itu, masing-masing Polsek menggelar patroli di wilayah hukumnya yang dipimpin langsung oleh Kapolsek setempat.
Adapun metode pelaksanaan KRYD mencakup patroli mobile di titik-titik rawan, pemeriksaan kendaraan roda dua dan empat, penjagaan objek vital, serta penyampaian imbauan kamtibmas kepada masyarakat dan pemilik rumah kos. Tak hanya itu, petugas juga memberikan edukasi kepada pengendara agar waspada terhadap potensi kejahatan dan segera melapor ke Call Center Polres Ogan Ilir jika menemukan indikasi premanisme atau pungli.
Dalam arahannya, IPTU Ahmad Surya Atmaja, S.H. menegaskan bahwa KRYD merupakan bentuk konkret kehadiran Polri dalam menjaga keamanan masyarakat, terutama di malam hari.
“Kegiatan ini difokuskan pada titik-titik rawan kriminalitas. Kami juga mengajak masyarakat untuk aktif melapor bila menemukan hal mencurigakan. KRYD akan kami laksanakan secara rutin dan berkelanjutan demi menciptakan rasa aman,” tegasnya.
Hasil patroli menunjukkan situasi umum yang aman dan terkendali. Tidak ditemukan adanya pelaku tindak pidana, penyalahgunaan narkoba, maupun kepemilikan senjata api dan senjata tajam. Namun demikian, petugas tetap memberikan 80 teguran kepada masyarakat tanpa melakukan tindakan tilang.
Polres Ogan Ilir menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat sebagai penjaga keamanan serta mengimbau warga untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan lingkungan yang tertib dan aman. (Mei Sandra & Gusna)
