Musi rawas- tribunTIPIKOR. com.
Seperti kita ketahui pemerintah pusat dengan giat menganggarkan dana desa di setiap desa mencapai 1 M lebih untuk setiap desa,namun dana tersebut sudah ada regulasi tersendiri baik permendes dan peraturan bupati.
Pembangunan rabat beton telan anggaran Rp 185.000.000 yang di bangun dari dana desa DD Desa citodadi 1 belum genap satu tahu jadi perhatian publik.
Dalam penggunaan anggaran dana desa sudah terencana dalam abpdes desa ciptodadi 1 tahun anggaran 2024,kecamatan sukakarya dengan beberapa item kegiatan, salah satu nya
Pembagunan jalan rabat beton.
Dari pantauan tim media tribun Tipikor. Com.Rabu 31/04/25 Nampak jalan rabat beton dengan tahun anggaran 2024 dengan volume panjang 150 M, lebar 3 M dan tinggi 15
Cm dan rabat beton di dusun 3 dengan volume panjang 40 M, lebar 1 M, dan tinggi 15 cm dengan pagu anggaran Rp Rp 185.000.000.
Dalam kegiatan pembangunan rapat beton ini di duga ada penggarongan uang negara,karena dari hasil tim investigasi kelapangan ,untuk tinggi yang seharusnya 15 cm tapi hanya 12 cm dan yang lebih para nya lagi belum genap setahun Sudah mengalami kerusakan baik retak maupun mengelupas hingga batu koral berhamburan.
Salah satu warga dusun 3 desa ciptodadi 1 yang engan disebut namanya saat di wawancara awak media mengatakan ” Barula mas di bangun belum sampe satu taon, tapi ya begitula kenyataannya mas lihat sendiri sudah rusak gitu,kami berharap agar pembangunannya yang benar idak seperti ini belum setaon udah rusak.
Sasra widodo salah satu tim media berharap kepada instansi terkait Inspektorat,APH untuk mengaudit pengunaan dana desa (DD) Desa ciptodadi tahun anggaran 2023 dan 2024,karena kuat dugaan kami ada indikasi korupsi,soalnya jalan rabat beton di dusun 3 desa ciptodadi di duga ada kesengajaan pengurangan volume,yang mana seharus nya ketinggian 15 cm, ini mala hanya 12 cm,kami juga menduga untuk material perlu juga di cek kulitas soalnya sudah telan anggaran hampir 200 juta.tegas sas.
Tidak hanya itu,di abpdes ciptodadi tahun anggaran 2023 peyertaan modal awal BUMdes dengan anggaran Rp 200.000.000,seharus kalau memang BUMdesnya berjalan sudah terlihat manfaatnya bagi masyarakat, dan yang menjadi pertanyakan kami juga dalam dana desa tahun 2023,untuk
Pengunaan dana keadaan mendesak di tahun 2023 juga sangat pantastis Rp 151.200.000.’
Anggaran sebesar
Itu di gunakan keadaan mendesak dalam 1 tahun anggaran, ini perlu di audit ulang karena keadaan mendesak itu apa kegiatannya,ini jadi tanda tanya besar bagi kami selaku penggiat anti korupsi dan media sebagai kontrol sosial penggunaan anggaran baik APBN Dan APBD,tegas Sas.
Kami berharap agar instansi terkait mengaudit ulang pengunaan dana desa DD Desa ciptodadi 1 kecamatan sukakarya tahun anggaran 2023/2024.
Sampai berita ini di tayangkan kepala desa belum bisa di hubungi.
Jurnalis : Antri TT
