Garut,tribuntipikor.com – “
Guna memperkuat stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Polres Garut bersama instansi terkait kembali menggelar Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) pada Sabtu malam, 26 April 2025. Operasi gabungan ini menargetkan berbagai potensi gangguan, mulai dari geng motor, balap liar, peredaran minuman keras, hingga praktik premanisme yang meresahkan warga.
Dipimpin langsung oleh Wakapolres Garut, Kompol Bayu Tri Nugraha Hidayat, A.Md., S.E., S.I.K., M.M., operasi diawali dengan apel kesiapan di halaman Mapolres. Dalam arahannya, Kompol Bayu menekankan pentingnya pendekatan humanis namun tegas saat bertindak di lapangan, mengingat operasi melibatkan sinergi lintas sektor seperti TNI, Brimob, Polisi Militer, Dishub, hingga Satpol PP.
“Operasi ini bukan sekadar razia, tetapi wujud nyata negara hadir memberikan rasa aman. Profesionalisme dan kekompakan adalah kunci,” ujar Kompol Bayu saat briefing.
Patroli dan Razia di Titik Strategis
Usai apel, pasukan gabungan langsung bergerak menyisir sejumlah titik rawan di pusat kota, jalur strategis, hingga tempat kumpul komunitas motor. Fokus utama adalah menindak pengguna knalpot brong yang mengganggu ketenangan warga dan menertibkan peredaran miras ilegal di warung remang-remang serta tempat hiburan malam.
Puluhan Barang Bukti Disita
Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan 63 botol minuman keras berbagai merek dan 88 unit knalpot brong. Selain itu, 19 orang yang diduga terlibat dalam praktik premanisme juga diamankan untuk proses pembinaan.
Kompol Bayu menegaskan bahwa selain tindakan penegakan hukum, operasi ini juga mengedepankan upaya preventif berupa edukasi kepada masyarakat agar turut berperan menjaga keamanan lingkungannya.
“Keterlibatan aktif masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan keamanan yang berkelanjutan,” katanya.
KRYD Digelar Secara Berkala
Kegiatan serupa, lanjut Bayu, akan terus dilaksanakan secara rutin, terutama menjelang momentum rawan seperti libur panjang, perayaan hari besar, atau event besar lainnya.
“Kami siap hadir kapan pun diperlukan. Garut harus tetap aman, nyaman, dan kondusif,” tegasnya.
Apresiasi Masyarakat
Operasi KRYD ini mendapat sambutan positif dari warga. Banyak yang merasa lebih aman dengan kehadiran aparat di lapangan.
“Patroli seperti ini membuat kami merasa lebih tenang. Semoga rutin dilaksanakan,” ungkap Hasan, warga Tarogong Kidul.
Sinergitas antara Polri, TNI, Satpol PP, Dishub, hingga Brimob dalam operasi ini menunjukkan komitmen bersama menjaga Garut tetap kondusif. KRYD bukan hanya sekadar penertiban, tetapi bagian dari ikhtiar besar membangun kebersamaan dan rasa aman di tengah masyarakat”. (T.Wirama)
