PJ, Bupati Bojonegoro Adriyanto langsung sidak ke Lokasi tempat kejadian terbakarnya Menara Toa Masjid Agung Darusallam tersebut.
Bojonegoro Jatim, tribuntipikor.com //
Sehari sebelum dilantiknya Pasangan Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Bojonegoro periode tahun 2025-2030 hari ini Kamis tanggal 20 Pebruari 2025, oleh Presiden Republik Indonesia bapak Prabowo Subianto di Istana kepresiden, Menara Toa Masjid Agung Darusallam jalan. Hasyim Asyari, Kauman turut kecamatan Bojonegoro, kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu tanggal 19 Pebruari 2025, telah mengalami kebakaran total.
Usai mendapatkan masukan serta keterangan dari pengurus muslimat, Takmir Masjid dan dari berbagai pihak, kepada awak media PJ, Bupati Adriyanto menyampaikan, kejadian ini pihak Pemkab akan membantu meneruskan dan mendampingi ke Bupati terpilih pada nantinya dalam perbaikannya. Kata PJ, Bupati Adriyanto.
Adriyanto juga memberikan pesan agar masyarakat lebih hati-hati dalam penggunaan tentang aliran arus listri. Namun demikian ia tidak bisa memastikan penyebab kebakaran ini terjadi dari aliran arus listri.
“Ya itu dimungkinkan.!, namun demikian biar nanti dari pihak Damkar yang memberi penjelasan.” Terangnya.
Tentang dampak kebakaran dan kerugian secara material juga bisa disampaikan oleh Takmir masjid, dan kejadian ini kan masih belum diselidiki. Ungkapnya.
Siswoyo Selaku Kepala Damkar kepada awak media menyampaikan bahwa penanganan kejadian kebakaran Menara Toa Masjid Agung Darusallam tadi, langsung ditangani oleh anggotanya, dengan mengerahkan 3 unit mobil kebakaran, dengan jumlah personil 12 personil. Ucap Siswoyo.
Lebih lanjut, Siswoyo mengatakan bahwa hal itu dilakukan setelah pihak Damkar mendapat telpon dari Takmir Masjid sekitar pukul 10:52 Wib dan dapat diatasi hingga pukul 11:29 Wib, jadi dapat diselesaikan dengan waktu sekitar 30 menit dan berjalan aman, lancar serta terkendali. Terangnya.
Tentang sumber kejadian kebakaran, serta dampak dan kerugiannya masih dalam penyelidikan tim investigasi atau Labfor, sehingga pihaknya belum bisa memberikan keterangan secara detail.
Memang indikasi kejadian terjadinya kebakaran diduga dari aliran arus listri, namun demikian pihak kami masih belum bisa memastikan terkait hal itu, tunggu besok kalau sudah ada hasil dari tim investigasi perkembangannya akan kami sampaikan. Ungkapnya.
Didapat sumber dari sejumlah warga bahwa tampaknya kebakaran Menara Toa Masjid Agung Darusallam tersebut terjadi akibat adanya konsleting aliran arus listri.
Hingga berita ini diunggah, penanganan kejadian kebakaran Menara Toa Masjid Agung Darusallam oleh pihak damkar tersebut sudah dinyatakan aman terkendali dan terkait dampak dan kerugiannya masih menunggu proses dari tim investigasi penyidik berikutnya. (King)
Editorial: Korwil Jatim