Karena Sudah Ada Uang Koordinasi ke APH, Setempat Mulai dari Polsek dan Polres Garut Hinga Mereka Tutup mata dan Telinga Terkesan mereka Melindungi penjual obat keras Mulai dari Tramadol,Eximer,dan Trihex

Garut -Tribun tipikor-

Mulai Marak Kembali Para Pelaku diduga pengendar obat-obatan yang mengandung dosis tinggi obat keras Golongan G, di wilayah hukum Polres kabupaten garut tepat nya di Margaluyu desa warnakerta kabupaten , garut

Beredarnya kembali obat keras yang selalu di kuasai orang orang aceh untuk meracuni orang Orang Jawa Barat Khususnya Diwilayah garut , Pembelinya mulai dari anak anak pelajar di bawah umur tingkat SMP, SMA hingga orang Dewasa

Terlihat obat obatan tersebut mulai dari Tramadol, Exymer dan trihex,yang sudah terdaftar golobgan G Atau Narkotika
Setelah di Komfirmasi yang menunggu warung yang bernama Udin ia mengatakan” Hasil Penjualan Obat tersebut mencapai 3Juta sampai 4 juta Perhari “ucapnya Udin si penjaga warung tesebut

Menurut keterangan Udin toko tersebut milik Najar , setelah kami hubungi Najar lewet telephon celuler ia tidak merespon seolah olah kebal hukum dan merasayaman karna sudah adanya berkordinasi kepihak APH

Kemudian kami komfirmasi ketokoh masyarakat setempat yang bernama Haji Asep ia menegaskan “Penjualan obat tersebut sangat resah , kami dan warga meminta dan akan mendesak Polresta Kota Bandung Harus segera menindak pengedaran obat tersebut, sesuai aturan hukum yang berlaku
Dalam hal ini kami juaga meminta kepada Satnarkoba Polda jabar dan mabes polri segera turun kelokasi penjualan Obat tersebut”Tegasnya (A MIPTAH/Nurjaman/Andi)
Tim investigasi

Pos terkait