SRIKANDI SMPN 1 BUMIAYU KEMBALI MENDULANG EMAS DI ARCHERY OPEN PANGDAM IV/DIP CUP 2025

Brebes, Tribuntipikor.com

LUH NATHA Siswi Kelas 8 SMPN1 Bumiayu Kembali membuat bangga pada event Archery Open PANGDAM IV/DIP Cup yang dilaksankan pada tanggal 16-18 Januari 2025 di lapangan Parade Pangdam IV diponegoro Semarang.

Luh Natha berhasil membawa pulang 5 medali di awal tahun 2025, dia mengalungi 2 Emas 1 Perak dan 2 Perunggu dalam event tersebut. Masing masing 1 emas dari juara 1 qualifikasi sesi dua, satu emas dari juara 1 beregu, 1 perak juara 2 total qualifikasi dan 2 perunggu dia dapatkan dari juara 3 qualifikasi sesi satu serta juara 3 eliminasi divisi recurve U15.

Sebelum nya di penutup tahun2024 Luh Natha juga berhasil membawa pulang 4 medali dalam event Banyumas open 2024 yang dilaksanakan pada tanggal 27-29 desember 2024 di Komplek Gor satria Banyumas, dia berhasil membawa 1 emas kelas Mixd Team, 1 Perak total qualifikasi dan 1 perunggu eliminasi divisi standart nasional umum jarak 40m serta 1 perak mixd team divisi recurve umum jaralk 70m.

Ketika di temui dirumahnya Natha panggilan akrabnya menyampaikan sebesar- besarnya rasa terimaksih kepada pak Izzat Ibrahim dan bu Nanda selaku guru olah raga di SMPN 1 Bumiayu yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk menggembleng secara khusus fisiknya sehingga dia mampu bertanding dalam beberapa kelas pada satu event. Dia juga menyampakaikan terimaksih terimaksih kepada keluarga besar Bumiayu Archery Club yang telah membesarkanya dalam dunia panahan, serta kepada Perpani Brebes yang menaunginya. (20/01/2025).

Saya bangga dan berterimaksih telah menjadi bagian dari keluarga besar Bumiayu Archery Club dan Perpani Brebes, dan dengan tetap memohon ridlo Allooh saya ingin selalu berusaha dengan gigih membawa nama baik almamater SPENSABUM, Bumiayu archery club dan Perpani Brebes. Ungkap Luh Natha.



Sementara Ketika ditanya model latihannya Luh natha yang didampingi ayahnya sekaligus pelatih dan officialnya pada saat ini mengatakan bahwa latihan yang dijalani lumayan berat, setiap pagi sering berangkat kesekolah jam setengah enam untuk Binsik bersama guru olah raganya disekolah Spensabum, pulang sekolah apabila tidak les langsung sholat, makan dan segera latihan perbaikan mengkonsistenkan Teknik, kalua ada les latihan dilakukan setelah les, setiap hari libur saya diwajibkan latihan dengan minimal menembakan 500 anak panah dari pagi sampai sore. Seringkali saya latihan sampai waktu maghrib datang, karena di club say aitu sering ada joke “Pantang pulang sebelum sandikala”. Ungkapnya (20/01/2025).

Ketika ditanya pendapat tentang perkembangan anak- anak remaja saat ini Natha menyatakan bahwa masih banyak hal positif yang bisa dilakukan dan diraih yaitu salah satunya dengan olah raga, dengan olah raga sesui bidang yang dicintai sangat bermanfaat untuk mengurangi kenakalan remaja, karena di olah raga itu selalu ditekankan, kedisiplinan, kejujuran, sportivitas, konsistensi dan fokus. Natha juga menyampaikan keyakinannya bahwa prestasi akademik dan prestasi olahraga bisa berjalan beriringan. Sebagai penutup dia menyampaikan kebanggaanya kepada SMPN 1 Bumiayu yang selalu mensuport potensinya dan mendukung untuk terus menggali dan mengembangkan potensinya tersebut. Imbuhnya.

Robi.

Pos terkait