Pekanbaru, Tribuntipikor.com
Dalam kurikulum Sertifikasi Diklat Paralegal ada 10 mata pelajaran yang harus dikuasai oleh seorang Paralegal dalam menjalankan Profesinya, salah satu diantaranya adalah Teknik Komunikasi Paralegal. Demikian keterangan Dr H Misri Hasanto,SH.,M.Kes.,CFLE, saat ditemui awak media di Pekanbaru, Selasa (24/12/2024).
Hal ini terungkap saat Dr H Misri sebagai Narasumber Diklat Paralegal Nasional LBH CCI angkatan ke-12 secara virtual baru baru ini, dengan materi Sertifikasi Paralegal. Materi ini sesuai dengan pedoman Penyelenggaran Diklat Paralegal dari Kemenkumham RI tahun 2021. Dimana diharapkan seorang Paralegal menguasai Teknik Komunikasi efektif atau Public Speaking saat menjalankan profesi Paralegal.
Komunikasi adalah suatu proses berbagi pesan melalui kegiatan penyampaian dan penerimaan pesan, baik secara verbal maupun secara non verbal, sehingga orang orang yang berpesan sebagai pengirim dan penerima pesan memperoleh makna yang timbal balik sama terhadap pesan yang dipertukarkan.
Komunikasi efektif secara prinsip, antara komunikator dan komunikan sama sama memiliki pengertian yang sama tentang sesuatu pesan yang disampaikan. Di sinilah peran seorang Paralegal dalam menggali informasi dari klien dan pihak pihak terkait.
Fungsi komunikasi efektif : memberi kemudahan dalam memahami pesan yang disampaikan antara pemberi dan penerima pesan, sehingga bahasa lebih jelas, lebih lengkap, pengiriman pesan (media), dan umpan balik (fedbak) seimbang dan melatih penggunaan bahasa non verbal secara baik.
Hambatan komunikasi efektif : Perbedaan bahasa & Persepsi, Faktor Budaya, Hambatan Penerima Pesan, Salah Pengertian, dan Kelebihan informasi.
Prinsip Komunikasi Efektif : Respect (menghargai setiap individu yang menjadi sasaran pesan), Emphaty (mampu untuk menempatkan diri pada situasi atau kondisi yang dihadapi oleh orang lain), Audible (dapat didengarkan atau dimengerti dengan baik), Clarity (pesan jelas sehingga tidak menimbulkan berbagai penafsiran yang berlainan, dan Humble (rendah hati).
Tips komunikasi efektif, diantaranya : kenali lawan bicara dengan baik, jangan terlalu banyak bicara bahwa kita lebih tahu dari pada lawan bicara. Menurut Al-Ghazali : untuk menjadi pembicara yang baik, harus menjadi pendengar yang baik terlebih dahulu.
Menanggapi artikel Teknik Komunikasi Paralegal ini, Rusdi,SH.,CFLE.,CLA Direktur LBH CCI menyambutnya dengan baik, karena Teknik komunikasi Paralegal sangat membantu tugas Paralegal dalam menjalankan profesinya di tengah tengah masyarakat. Seorang Paralegal harus mampu meningkatkan kemampuannya, baik segi pengetahuan, Teknik/ketrampilan, dan implementasinya, ujar Rusdi,SH saat dikonfirmasi awak media, Selasa (24/12/2024).**(A H S ,CFLE)