Pasangan Teguh-Farida menegaskan bahwa dalam visi konektivitas ini, mereka akan bekerja sama dengan pemerintah pusat dan provinsi.
Bojonegoro Jatim, tribuntipikor.com
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 01, Dr. Ir. H. Teguh Haryono, MBA dan Wakil Bupati Hj. Farida Hidayati. SH., MKn., kali ini dan terbaru mengusung visi ambisius untuk memperkuat konektivitas Bojonegoro dengan merealisasikan exit tol di kawasan tersebut.
Langkah baru ini diharapkan dapat mendorong kemajuan ekonomi dan membuka peluang bisnis terkini, karena program ini tidak hanya bagi Bojonegoro, tetapi juga bagi wilayah sekitarnya.
Cawabup Farida percaya bahwa konektivitas adalah kunci bagi Bojonegoro untuk lebih berkembang pesat.
“Kami ingin memastikan Bojonegoro tidak lagi terisolasi. Dengan exit tol ini, Bojonegoro akan terhubung dengan cepat ke wilayah lain, dan ini membuka peluang besar untuk meningkatkan sektor perdagangan, pariwisata, hingga investasi di Bojonegoro,” ujar Farida.
Rencana konektivitas yang diusung Paslon Teguh-Farida ini juga meliputi pembangunan dan perbaikan jalan penghubung antar-desa serta pengembangan sarana transportasi publik.
“Tidak hanya soal jalan tol, kami akan memastikan konektivitas antar – kecamatan hingga ke pelosok desa agar semakin mudah. Semua warga Bojonegoro, baik di pusat kota maupun di desa terpencil, harus bisa menikmati akses yang layak,” kata Farida.
Program ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan masyarakat. Anwar, seorang warga dari Kecamatan Temayang, mengungkapkan antusiasmenya terhadap rencana tersebut.
“Kalau benar exit tol bisa dibangun, akses Bojonegoro ke luar daerah pasti lebih cepat. Harapannya, warga juga bisa lebih mudah menjual hasil bumi ke kota-kota besar,” ujar Anwar.
Sementara itu, Linda, seorang pedagang UMKM di Kecamatan Bubulan, menyatakan dukungannya terhadap visi konektivitas dari paslon nomor 01 ini.
“Jikalau konektivitas Bojonegoro makin bagus, tentu pelanggan yang datang juga lebih banyak. Tidak hanya warga lokal, tapi mungkin wisatawan atau orang-orang dari luar lebih banyak yang tertarik untuk pergi ke Bojonegoro,” katanya.
Mereka optimistis program ini dapat direalisasikan selama masa kepemimpinan mereka, dengan dukungan yang kuat dari masyarakat. (King/tim)
