Bojonegoro Jatim, tribuntipikor.com
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Bojonegoro nomor urut 01, Teguh Haryono dan Farida Hidayati, meluncurkan visi ambisius bertajuk program Bojonegoro Juara dalam kampanye Pilkada 2024.
Berbekal program yang menargetkan pembangunan fasilitas olahraga di setiap wilayah, Paslon berkomitmen untuk menjadikan Bojonegoro sebagai pusat prestasi di bidang olahraga dan sarana yang mendukung kesehatan masyarakat.
Farida Hidayati, yang maju sebagai Calon Wakil Bupati, mengungkapkan gagasan tersebut dalam sebuah wawancara baru-baru ini.
“Kami ingin mewujudkan Bojonegoro Juara dengan membangun lapangan desa, GOR di setiap kecamatan, serta stadion bertaraf internasional. Ini bukan sekadar fasilitas, tetapi bagian dari upaya menciptakan ruang bagi generasi muda untuk berkembang, berprestasi, dan membawa nama Bojonegoro di kancah nasional maupun internasional,” ujar Farida, Selasa (29/10/2024).
Program ini juga merupakan kelanjutan dari Kampung Prestasi Olahraga Bojonegoro (K’POB), yang selama ini telah menjadi pionir pembinaan atlet lokal.
“Dengan adanya GOR di setiap kecamatan, masyarakat di pelosok Bojonegoro akan lebih mudah mengakses fasilitas olahraga. Mereka tak perlu lagi jauh-jauh ke pusat kota untuk bisa berlatih dan mengasah kemampuan,” imbuhnya.
Dukungan dan Harapan Masyarakat:
Usulan ini rupanya disambut antusias oleh warga. Susanto, seorang pemuda dari Desa Ngasem, merasa bahwa hadirnya lapangan desa akan menjadi langkah besar untuk mengembangkan potensi anak muda.
“Saya berharap pembangunan lapangan di desa kami segera terwujud. Sekarang kami masih latihan di tanah kosong yang kurang memadai. Kalau ada lapangan yang layak, kami pasti bisa lebih serius,” ujarnya.
Lain halnya dengan Siti Khotimah, seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Kalitidu. Ia berpendapat bahwa adanya GOR di setiap kecamatan akan berdampak positif bagi kesehatan masyarakat.
“Dengan adanya GOR, kami, para ibu-ibu, bisa rutin olahraga tanpa harus ke Bojonegoro kota. Ini bagus sekali untuk kesehatan dan kegiatan sosial kami,” katanya.
Farida menegaskan bahwa program ini bukan hanya tentang olahraga, melainkan juga menjadi wadah kegiatan sosial dan kebersamaan masyarakat.
“Kami ingin seluruh elemen masyarakat merasa memiliki fasilitas ini, agar Bojonegoro menjadi tempat yang lebih sehat dan produktif untuk semua,” jelasnya.
Stadion Internasional, Kebanggaan Bojonegoro:
Sebagai langkah puncak dari program ini, paslon 01 juga berencana membangun stadion bertaraf internasional yang diharapkan mampu menjadi pusat kompetisi nasional dan internasional. Stadion ini tidak hanya diharapkan mendukung kegiatan olahraga, tetapi juga sebagai ikon Bojonegoro yang mampu menarik minat wisatawan.
“Bojonegoro punya potensi besar, dan kami yakin bahwa stadion ini akan menjadi simbol kebanggaan bagi masyarakat. Dengan dukungan dari semua pihak, kami optimis dapat mewujudkannya,” tutup Farida.
Dengan visi Bojonegoro Juara yang diusung oleh Teguh Haryono dan Farida Hidayati, masyarakat Bojonegoro kini memiliki harapan baru untuk menjadikan wilayah mereka lebih maju dan berdaya saing di bidang olahraga serta kesehatan. (King/tim)
